Tabloid-Nakita.com – Banyak orang yang percaya bahwa apa yang ibu hamil makan akan jadi makanan kesukaan anak. Untuk itu, ibu hamil dihimbau untuk tidak makan sembarangan. Ternyata hal ini ada benarnya lo, Mam. Lactation and Child Nutrition Counsellor di berbagai negara menunjukkan memang ada pengaruh makanan ibu hamil terhadap anak. Meski hubungan antara makanan Mama dan si kecil bukanlah hubungan secara langsung.Baca juga: Menu sehat ibu hamil
Meski tidak ada hubungan secara langsung, Mama tetap harus menjaga makanan baik sejak saat hamil hingga melahirkan. Kebiasaan makan yang tidak baik akan ikut memengaruhi apa yang anak makan. Beberapa makanan memang tidak diperbolehkan untuk dikonsumsi secara berlebihan seperti makanan manis dan berlemak. Makanan tidak sehat yang dikonsumsi selama hamil akan menganggu kondisi kesehatan janin.Mama dengan pola makan sehat juga akan mdah menerapkan kebiasaan baik tersebut pada si kecil terutama saat menyapih. Sebuah studi yang dilakukan pada tahun 2011 mengungkapkan bahwa rasa ibu yang disuka saat kehamilan akan berdampak pada apa yang bayi suka saat menyapih. Dalam penelitian ini, para ibu diminta mengonsumsi wortel selama kehamilan. Hasilnya, anak mereka juga menyukai wortel ketika mulai disapih. Dalam kandungan, si kecil bisa mencicipi rasa tertentu sehingga saat memengaruhi apa yang ia makan.Baca juga: Efek makanan pedas untuk ibu hamil
Namun, tidak selamanya hal tersebut terjadi. Sebuah penelitian lain mengungkapkan ketika ibu hamil mengonsumsi makanan yang tidak sehat seperti makanan manis dan junk food tidak akan berpengaruh pada anak. Anak biasanya akan memilih selera makan tersendiri saat melakukan penyapihan. Hal ini tergantung dengan cara dan teknik yang digunakan saat menyapih sehingga anak jadi suka makanan sehat.Baca juga: Ibu hamil tak perlu banyak makan
Meski tidak seluruhnya benar, pengaruh makanan ibu hamil terhadap anak harus membuat Mama sadar untuk tetap menjaga makanan yang Mama makan. Saat hamil, Mama tetap harus menjaga berat badan serta tetap memiliki pola hidup sehat untuk mencegah aneka gangguan kehamilan seperti darah tinggi. (Niken/The Health Site)