Ayah Dapat Berperan Sama dalam Perkembangan Bayi Masa Neoanatal dengan Hadir Saat Persalinan

By David Togatorop, Sabtu, 20 November 2021 | 14:04 WIB
Kehadiran ayah dalam masa neonatal penting untuk membuat bayi cepat beradaptasi. (Pixabay)

Nakita.id – Saat ini banyak keluarga sudah menyadari bahwa peran ayah juga diperlukan dalam tumbuh kembang anak. Artinya, banyak ayah sudah tahu bahwa bukan hanya ibu yang mempunyai tugas dan tanggung jawab membesarkan anak, tapi juga ayah.

Akan tetapi patut juga diperhatikan bahwa kehadiran ayah untuk berperan sama seperti ibu dalam tumbuh kembang anak tidak hanya dimulai pada saat anak sudah berada dalam tahap kanak-kanak awal (prasekolah), kanak-kanak akhir, dan remaja.

Penting diingat bahwa ayah juga wajib hadir dalam masa neoanatal, alias pada masa permulaan atau pada periode mula-mula keberadaan anak sebagai individu, atau ketika anak baru lahir.

Baca Juga: Mengenal Lebih Jauh Kematian Neonatal yang Sering Terjadi pada Bayi Baru Lahir

Menurut Elizabet Hurlock dalam bukunya Psikologi Perkembangan, masa bayi neonatal dimulai dari kelahiran dan berakhir pada saat bayi berusia menjelang dua minggu. Karena itu Hurlock juga menyebutkan bahwa periode ini merupakan periode tersingkat dari semua periode perkembangan manusia hingga kelak masa dewasa akhir.

Meskipun periodenya singkat, periode ini sangat krusial karena janin harus menyesuaikan dirinya dengan kehidupan di luar rahim. Kondisi saat bayi berada di dalam rahim adalah kondisi yang sangat nyaman bagi janin karena selama sembilan bulan ia berada dalam lingkungan yang hangat dengan semua keperluannya terpenuhi.