Ini Tahapan Anak Belajar Duduk

By Gisela Niken, Selasa, 7 Juni 2016 | 00:20 WIB
Ini Tahapan Anak Belajar Duduk (Gisela Niken)

Tabloid-Nakita.com – Duduk menjadi tahapan perkembangan berikutnya bagi si kecil. Mama perlu membantunya untuk melewati ini dengan mengenali tahapan anak belajar duduk. Belajar duduk dimulai dari usia 4 bulan. Jangan mencoba untuk terburu-buru, Mam. Si kecil harus memiliki beberapa kemampuan dasar terlebih dahulu seperti mampu menahan leher, memiliki keseimbangan yang baik dan otot lehernya telah berkembang dengan baik.Baca juga: Agar batita betah duduk di carseat  

Belajar tengkurap menjadi tahapan awal sebelum siap untuk duduk. Dengan tengkurap, bayi dapat memperkuat otot leher dan punggung. Mama akan mengetahui otot lehernya semakin kuat setelah mampu mengangkat kepalanya saat tengkurap. Cobalah sesering mungkin mengubah posisinya menjadi tengkurap untuk melatih otot lehernya. Pada awalnya mungkin belum berhasil. Mama bisa menyiapkan bantal untuk membantu kekuatan tangan dan kakinya.

Bayi akan mulai mengangkat kepalanya sendiri pada usia 3 hingga 4 bulan. Pada saat ini, Mama bisa mencoba posisi duduk. Gunakan bantal untuk membantu otot punggungnya. Pada awalnya bayi akan merasa tidak seimbang dan mungkin hanya mampu duduk beberapa detik saja. Memangku bayi dengan posisi duduk akan melatih keseimbangannya.Baca juga: Tip saat bayi belajar duduk

Saat belajar duduk, bayi juga akan menggunakan tangannya untuk menjaga dan coba melatih keseimbangan. Pada saat ini, Mama harus menjaga bayi sebab kemungkinan bayi untuk jatuh masih sangat besar. Mama bisa membeli aneka bantal yang memang dirancang untuk membantu bayi duduk. Meletakkan bayi di dekat cermin akan membantunya melihat bagaimana seharusnya ia duduk dengan benar.Baca juga: Jangan biarkan anak duduk membentuk huruf

Tahapan anak belajar duduk ini perlu dilakukan terus menerus hingga biasanya pada usia 6 bulan ia mulai  mencoba duduk sendiri dengan waktu lama. Anak yang sudah mampu duduk akan mampu menggapai banyak barang di sekitarnya karena otot tangannya yang juga sudah kuat. Mama harus memastikan tidak ada barang berbahaya di sekelilingnya. Selain itu, ia juga mulai siap untuk merangkak!(Niken/Parents)