Cara Mudah Mengajarkan Disiplin Sejak Bayi

By Gisela Niken, Minggu, 5 Juni 2016 | 23:40 WIB
Cara Mudah Mengajarkan Disiplin Sejak Bayi (Gisela Niken)

Tabloid-Nakita.com – Siapa bilang kalau disiplin tidak bisa dimulai sejak bayi? Meski tidak banyak hal yang bisa si kecil lakukan, mengajarkan disiplin sejak bayi sangat bermanfaat untuknya di kemudian hari lo. Disiplin akan membuat bayi memahami mana yang boleh ia lakukan dan tidak. Selain itu, disiplin dalam hal jadwal makan dan tidur juga dapat membuat ia selalu sehat. Mengajarkan disiplin juga harus disesuaikan dengan usia bayi.Baca juga: 8 langkah mudah disiplinkan anak

Usia 0 – 3 bulanIsu terbesar pada bayi baru lahir adalah membuat jadwal makan dan tidur. Pada masa ini, Mama harus memberikan rasa aman karena bayi mengalami banyak perubahan dari dalam rahim hingga dunia luar. Mereka membutuhkan rasa aman hingga akhirnya bisa mandiri di kemudian hari. Dalam hal ini, Mama perlu memberikan apa yang ia butuhkan seperti makan dan tidur. Disiplin pada usia ini bisa diberikan dengan memberikan perlindungan pada bayi.Baca juga: Tahapan melatih disiplin pada anak sesuai usia

Usia 4 - 7 bulanPada usia ini, Mama perlu membiasakan anak tertidur sendiri. Jangan biasakan menggendong anak atau memberinya susu hingga tertidur. Biasakan membuat jadwal tidur sehari-hari dan konsisten terhadap jadwal tersebut. Meletakkan bayi hingga tertidur akan membantunya memahami bagaimana rasanya mengantuk dan mengikuti rasa kantuknya.

Bayi pada usia ini juga senang mengambil sesuatu karena ingin mengeksplorasi banyak hal. Tak apa jika bayi memegang mainan atau benda-benda aman. Mama harus melarang bayi jika ia cenderung memukul atau memegang benda berbahaya. Hal ini akan dapat menjadi caranya untuk menyampaikan emosi. Begitu pula dengan bayi yang mulai senang menggigit. Berikan mainan aman untuknya mengekspresikan rasa nyeri dari tumbuh gigi.Baca juga: Mendisiplinkan anak sejak bayi, perlukah?

Usia 7 – 12 bulanMengajarkan disiplin sejak bayi pada usia ini berhubungan dengan anak yang mulai aktif bergerak. Mama harus tegas dalam hal ini karena ada banyak hal yang dapat membahayakan anak di rumah. Selain membuat rumah aman dari benda tajam dan benda lainnya yang dapat membuat bayi celaka, Mama perlu memberikan pengertian ada hal yang tidak boleh ia datangi sendirian. Perubahan nada suara yang mulai meninggiakan membantu bayi memahami bahwa hal tersebut tidak baik untuknya.

(Niken/Parents)