Selalu Ingin BAB Setelah Makan Apakah Normal? Ketahui Penyebab dan Cara Mengatasinya

By Kintan Nabila, Jumat, 4 Februari 2022 | 09:40 WIB
Selalau ingin BAB setelah makan apakah normal? (Freepik/benzolk)

Nakita.id - Apakah Moms selalu ingin buang air besar (BAB) setiap kali habis makan?

Kita mungkin bertanya-tanya apakah kebiasaan ini normal?

Ternyata kebiasaan ini tidak sehat loh.

Kita mungkin beranggapan bahwa BAB setelah makan artinya kita membuabg makanan yang baru saja dimakan 

Namun, anggapan tersebut salah. Kotoran yang dikeluarkan setelah makan adalah apa yang kuta makan 1-2 hari sebelumnya.

Melansir dari Times of India, pada dasarnya setelah seseorang makan dibutuhkan sekitar 6-8 jam agar makanan melewati lambung dan usus.

Kemudian makanan akan bergerak ke usus besar untuk dicerna san diserap nutrisinya oleh tubuh.

Setelah itu, makanan akan dikeluarkan atau dikeluarkan dari tubuh dalam bentuk feses.

Nah, berikut adalah penyebab kenapa kita selalu buang air besar setelah makan.

Baca Juga: Susah BAB Jadi Ciri-ciri Hamil yang Sering Jadi Keluhan, Konsumsi Makanan Ini untuk Mengatasi Sembelit Saat Hamil

Terjadinya refleks gastrokolik

Dorongan untuk buang air besar setelah makan sering disebut refleks gastrokolik.

Refleks gastrokolik adalah refleks fisiologis yang mengontrol saluran pencernaan bagian bawah setelah makan.

Dalam hal ini respons dipicu di usus besar setelah mengonsumsi makansn, sehingga menyebabkan kontraksi usus besar.

Kontraksi tersebut mendorong makanan yang dicerna dalam tubuh menuju rektum untuk buang air besar.

Seringkali orang dengan sindrom iritasi usus besar memiliki respons yang lebih tinggi terhadap refleks gastrokolik.

Penyebab terjadinya refleks gastrokolik

Ada berbagai penyebab yang menyebabkan refleks gastrokolik pada seseorang.

Menurut para ahli, penyebab umumnya adalah alergi makanan, intoleransi makanan, kecemasan, gastritis, penyakit radang usus kronis dan kondisi medis lain yang mendasarinya.

Baca Juga: Apa Benar Makan Salak Bikin Susah BAB? Ternyata Ini yang Terjadi pada Tubuh Jika Nekat Sering Makan Salak

Selain itu, perubahan mikrobioma (bakteri, jamur dan mikroorganisme lain) di usus yang menginfeksi pencernaan juga dapat menyebabkan refleks tersebut.

Para ahli juga mengaitkan kebiasaan BAB setelah makan dengan beberapa kebiasaan jelek kita.

Misalnya seperti sering mengonsumsi makanan pedas, minuman berkarbonasi, merokok, minum alkohol, kebiasaan diet yang buruk, serta aktivitas fisik yang kurang.

Cara mengatasi kebiasaan BAB setelah makan

Selain berkonsultasi dengan dokter, Moms juga dapat memulai gaya hidup sehat.

Seseorang harus sangat berhati-hati dengan apa yang mereka makan.

Mulai sekarang cobalah hindari mengonsumsi makanan pedas dengan berlebihan dan hindari rokok serta alkohol.

Pastikan kita memiliki kualitas tidur yang baik dan cukup minum air putih.

Diet yang sehat dan olahraga teratur telah terbukti smpuh mengatasi berbagai masalah terkait usus.

Baca Juga: Mulai Sekarang Jangan Lagi Menahan BAB, Ketahui Risikonya yang Bisa Merugikan Tubuh