Tabloid-Nakita.com - Si kecil suka sekali mengacak-acak barang di rumah, mulai barang-barang elektronik, mainan, kosmetik milik Mama, peralatan kerja Papa, peralatan dapur, dan sebagainya. Lihat saja mainan yang ada di dalam boks, dalam sekejap akan berantakan dan berceceran di lantai. Demikian pula dengan tas kosmetik Mama, si batita kerap mengeluarkan semua isinya dan tiba-tiba semua barang Mama berpindah tempat.
Pasti kesal jika Mama tidak bisa menemukan barang milik Mama ketika sedang terburu-buru. Tetapi memarahi si kecil juga percuma, karena ia tidak juga mengerti. Jadi, apa yang harus dilakukan? Nah, begini cara mengarahkan anak yang suka mengacak-acak barang:
* Jangan terpancing untuk marah dan buru-buru melarang. Anak sebenarnya sedang bereksplorasi, ingin tahu isi boks, ingin tahu isi tas Mama dan papa, menikmati bermain dengan mengeluarkan semua barang dan membuatnya berantakan.
* Meski begitu, tak bijak juga jika kita membiarkannya hingga kebablasan, sehingga anak hanya bisa mengacak-acak barang namun malas membereskannya kembali. Yang perlu kita lakukan adalah mengarahkannya. Yakni, memintanya untuk tidak merusak dan membereskannya kembali usai bermain. Kebiasaan ini akan membantu disiplinnya sejak dini.
* Supaya arahan bisa terwujud menjadi perilaku positif kita perlu memberikan contoh bagaimana cara bermain yang tidak merusak, bagaimana cara membereskan mainan, atau bagaimana cara memasukkan satu per satu mainan ke dalam boks. Kala mencontohkan, berkomunikasilah dengan bahasa yang santun dan mudah dipahami anak. Dengan begitu akan lebih mudah baginya memahami apa yang harus ia lakukan.
Jadi, tak perlu melarang jika anak mulai membongkar tas atau mainannya. Mama cukup mengarahkan eksplorasi anak agar menjadi bahan pembelajaran buatnya. (*)