Kelenjar apokrin menghasilkan cairan kental atau pekat ketika kita mengalami tekanan emosional.
Cairan ini akan berbau ketika bercampur dengan bakteri yang biasanya ditemukan di kulit.
Umumnya, cara mengatasi bau badan akibat keringat berlebih adalah dengan menggunakan antiperspiran dan juga deodoran.
Antiperspiran mengandung senyawa berbasis aluminium yang memblokir pori-pori keringat sementara waktu, sehingga jumlah keringat yang mencapai kulit akan berkurang.
Sementara deodoran bisa menghilangkan bau saja, tetapi tidak menghilangkan keringat.
Sayangnya, penggunaan deodoran ini akan mengubah warna kulit menjadi gelap.
Sifat deodoran ini mampu mengubah asam sehingga tidak menarik bakteri, serta kandungan parfumnya yang juga memicu warna ketiak yang menggelap.
Selain menggunakan antiperspiran dan deodoran, ternyata ada cara ampuh yang bisa dilakukan untuk mengatasi bau badan akibat keringat dengan mudah dan murah lho Moms.
Berikut cara mudah yang bisa dilakukan dan ampuh mengatasi bau badan yang mengganggu.
1. Rajin mandi secara teratur dan menggunakan sabun antibakteri untuk mengurangi pertumbuhan bakteri pada kulit.
2. Memilih pakaian yang cocok seperti bahan katun, wol, dan sutra agar kulit dapat bernapas.