Pertolongan Pertama Pada Stroke, 4 Langkah untuk Selamatkan Nyawa Sebelum Terlambat

By Nita Febriani, Kamis, 25 Agustus 2022 | 12:00 WIB
4 Langkah Pertolongan Pertama Pada Stroke (Nakita/Alvioni)

Nakita.id - Bagi Moms yang memiliki anggota keluarga pengidap penyakit stroke, penting untuk mengetahui pertolongan pertama pada stroke.

Umumnya, sebelum menderita stroke pasien akan mengalami gejala stroke terlebih dahulu.

Sayangnya tidak banyak orang yang tahu seperti apa gejala stroke itu.

Padahal saat gejala stroke muncul dan dilakukan pertolongan pertama, pasien bisa terhindar dari hal yang tidak diinginkan.

Bahkan bisa mencegah terjadinya kelumpuhan atau meninggal dunia.

Untuk itu, penting bagi kita mengetahui pertolongan pertama pada gejala stroke.

Gejala stroke dikenal dengan istilah FAST.Face (Wajah): Salah satu sisi mulut atau wajah terlihat turun sebelah atau tidak simetris.Arms (Lengan): Salah satu lengan mati rasa atau lemah. Atau jika kedua tangan diangkat, salah satu tangan terlihat lebih turun dari lengan satunya.Speech (Bicara): Sulit berbicara atau tidak berbicara tidak jelas atau bahkan tidak dapat berbicara.

Time (Waktu): Segera cari pertolongan medis.

Baca Juga: Kebiasaan Sepele Bisa Buat Orang Stroke di Usia Muda, Salah Satunya Makan Makanan Asin

Pertolongan Pertama pada Gejala Stroke

Apa yang harus dilakukan dalam memberikan pertolongan pertama pada gejala stroke?

Berikuti tips pertolongan pertama pada gejala stroke, dilansir dari artikel yang ditinjau oleh Rezy Sesareza, Sp.S, Dokter Spesialis Saraf, Siloam Hospitals Bekasi Timur, yang tayang di laman siloamhospitals.com (19/05/2022).1. Perhatikan Gejala yang Muncul dan Kondisi PenderitaPastikan lebih dulu gejala apa yang muncul berdasarkan FAST. Selain itu, perlu waspada terhadap kondisi lain seperti tiba-tiba pusing, tiba-tiba tidak bisa melihat, atau sakit kepala yang sangat hebat.Umumnya, stroke menyebabkan penderita kehilangan keseimbangan diri dan jatuh. Lihat apakah orang tersebut dalam kondisi sadar atau tidak, apakah saat jatuh mengalami benturan di kepala atau tidak.Sebagian masyarakat juga memiliki pemahaman yang salah seperti stroke dapat disembuhkan dengan dipijat, mengeluarkan darah dari telinga penderita, atau menusukkan jarum ke bagian tubuh yang mengalami stroke.