3. Berinteraksi dengan Pengidap AIDS
Ratu Elizabeth II sempat kecewa karena keterlibatan sang menantu dengan para pengidap AIDS.
Terlebih, Putri Diana kepergok tak bersalaman dengan para pengidap dan sementara saat itu, AIDS dianggap jadi penyakit yang tabu.
4. Dianggap Pemberontak dan Cari Perhatian
Beberapa kali, sorotan media terhadap penampilan Putri Diana membuat Ratu Elizabeth II was-was.
Ratu menilai eksposure terhadap sang menantu seolah menjadi sensasi bagi Putri Diana dan sebagai pemberontakan terhadapnya.
5. Putri Diana Tidak Menjalankan Tugas Sesuai Protokol
Terakhir, Putri Diana dinilai tidak menjalankan tugas secara protokol, misalnya ketika Kerajaan Inggris terlibat dalam kegiatan sosial, Putri Diana justru melakukan penelitian untuk AIDS.
Meski dikabarkan berkonflik, rupanya momen terberat semasa hidup Putri Diana yakni mengetahui bahwa saat itu Pangeran Charles berselingkuh dengan Camilla Parker menjadi momen intim antara Putri Diana dengan sang Ratu.
Pasalnya, Ratu sejak awal telah mengetahui perselingkuhan sang putra.
Putri Diana datang menemui ibu mertua sembari menangis.
Hal ini diungkap dalam film dokumenter berjudul, Diana: In Her Own Words, mengutip dari Time.
"Jadi saya pergi ke Ratu Elizabeth sambil terisak-isak," katanya.
"Dan aku berkata, 'Apa yang harus aku lakukan? Dan Ratu berkata, "Aku tidak tahu apa yang harus kamu lakukan."
Baca Juga: Bukan Pangeran Charles, Inilah yang Menenangkan William Setelah Kematian Ibunya