Tradisi Ibu Hamil atau Ritual yang Dilakukan di Berbagai Daerah Indonesia, Penuh Makna!

By Shinta Dwi Ayu, Minggu, 11 September 2022 | 12:22 WIB
Tradisi ibu hamil salah satunya satu bulanan yang ditandai dengan pembuatan bubur sumsum. (Nakita.id/Naura)

Nakita.id - Berikut sederet tradisi ibu hamil yang ada di Indonesia.

Indonesia sendiri merupakan negara yang kaya akan adat dan budaya sehingga tak heran bila ada banyak tradisi ibu hamil yang harus dijalani.

Setiap tradisi ibu hamil yang dijalani tentu saja memiliki makna.

Hampir semua tradisi yang dijalani ibu hamil dianggap dapat mendatangkan keselamatan bagi Moms dan sang buah hati.

Bahkan di zaman yang sudah modern ini, tradisi-tradisi tersebut pun masih banyak dijalani oleh orang Indonesia.

Tradisi ibu hamil yang paling banyak diketahui orang mungkin adalah 7 bulanan Moms.

Biasanya, di momen 7 bulanan ini Moms akan dimandikan dengan air kembang, dan ada sederet rangkaian adat yang harus dilakukan.

7 bulanan ini merupakan tradisi ibu hamil yang berasal dari adat Jawa Moms.

Tradisi 7 bulanan ini memang sudah turun temurun Moms.

Di dalam ritual 7 bulanan ini terdapat doa-doa yang memohon keselamatan untuk sang buah hati dan juga Moms.

Serta dengan ritual 7 bulanan ini diharapkan bisa memperlancar proses melahirkan Moms.

Baca Juga: 6 Pantangan Ibu Hamil menurut Islam Ini Wajib Moms Jalankan Agar Kehamilan Semakin Diberkahi Allah SWT, Apa Saja Ya?

Bukan hanya 7 bulanan, ada sederet tradisi ibu hamil yang ada di Indonesia.

Tradisi Ibu Hamil

1. Upacara 1 Bulanan

Tradisi upacara 1 bulanan ini mungkin sudah banyak ditinggalkan oleh orang.

Pada upacara 1 bulan ini biasanya para ibu hamil membuat bubur sum-sum.

Bubur sumsum merupakan bubur yang terbuat dari beras dan tepung Moms, kemudian atasnya dikasih gula merah cair.

Hidangan bubur sumsum dianggap sebagai tanda awal kehamilan, dan biasanya akan dibagikan ke tetangga-tetangga terdekat.

Dari pandangan kebidanan, bubur ini memang sangat baik untuk Moms di awal kehamilan terutama ketika memiliki keluhan mual dan muntah.

Rasa manis dari bubur ini bisa bantu atasi morning sickness yang rentan ibu hamil rasakan.

2. Upacara 3 Bulanan atau Madeking

Melansir dari Kompas, upacara 3 bulanan ini memang sudah jarang ditemukan terutama bagi kita yang tinggal di kita besar.

Pada upacara 3 bulanan ini juga menyediakan makanan khas seperti ketupat ataupun nasi kuning Moms.

Sedangkan untuk lauknya sendiri bisa daging, ataupun sambal goreng ati Moms.

Dari pandangan kebidanan, nasi kuning yang disediakan memang untuk meningkatkan selera makan ibu hamil.

Baca Juga: Ketahui Tujuan Posyandu Remaja, Balita, Ibu Hamil dan Lansia

Karena biasanya, di awal kehamilan Moms akan merasa mual dan tidak nafsu makan.

3. Upacara 5 Bulanan

Ketika berusia lima bulan janin di dalam perut Moms pun sudah semakin lincah bergerak.

Belum lagi, perut Moms akan semakin besar sehingga perubahan fisik akan semakin terlihat.

Nah, upacara 5 bulanan ini berguna untuk memberikan dukungan psikologis dan spiritual yang baik untuk ibu hamil.

Upacara ini berguna untuk menghindari ibu hamil dari kecemasan Moms.

4. Upacara 6 Bulanan

Biasanya, dalam upacara 6 bulanan dibuatkan kudapan khas berupa kue apem kocor.

Kue apem ini terbuat dari beras dan diberi kuah dari gula aren Moms.

Rasa dari kue apem sendiri juga ada gurih-gurihnya Moms sehingga enak untuk dimakan.

Itu dia beberapa tradisi ibu hamil yang ada di Indonesia Moms.

Meski sudah jarang dilakukan orang, setidaknya Moms harus tahu sebagai pengetahuan.

Dengan informasi ini Moms pun jadi tahu bahwa tradisi ibu hamil di Indonesia bukan hanya 7 bulanan saja. Semoga bermanfaat!

Baca Juga: Cara Menyembuhkan Darah Tinggi pada Ibu Hamil, Cukup Bermodalkan Bahan Alami Ini Saja