“Kami percaya bahwa akses keuangan merupakan hak dasar bagi seluruh masyarakat dan berperan penting dalam meningkatkan taraf hidup mereka. Karena itu, kebiasaan mengelola uang dan menabung perlu ditanamkan sedini mungkin. Harapan kami adalah bahwa para peserta PermataBankir Cilik yang kami nobatkan sebagai Duta Menabung dapat membawa kebiasaan baru mereka ini dalam keseharian mereka, bahkan menyebarkannya kepada lingkungan sekitarnya. Kami juga akan terus memperbarui kurikulum dan materi yang kami sampaikan, untuk menyesuaikan dengan perkembangan zaman dan kebutuhan peserta saat ini," ujar Richele.
Selama satu bulan, para peserta PermataBankir Cilik belajar disiplin mengelola uang dan jurnal keuangan, pengembangan karakter,ketrampilan presentasi serta ilmu f membuat karya tulis .
Nilai-nilai dan keterampilan ini diajarkan lewat serangkaian kelas-kelas edukatif, kreatif dan interaktif, mulai dari kelas pengaturan uang sederhana 3-in (Tabung-in, Jajan-in, Bagi-in), tur virtual Museum Bank Indonesia, tur virtual cabang PermataBank, hingga kelas menulis cerita pendek (cerpen). Sebagai pengembangan dari tahun-tahun sebelumnya, PermataBankir Cilik 2022 menghadirkan materi baru, yaitu materi berkebun dan public speaking.
Dalam sambutannya pada kegiatan Graduation PermataBankir Cilik dan Penobatan Duta Menabung 2022, Rose Dian Sundari, Deputi Direktur Pengembangan Inklusi Keuangan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) mengatakan, pihaknya mengapresiasi atas semua kegiatan baik yang dilakukan PermataHati.
Rose mengakui kebiasaan menabung yang dilakukan sejak dini memberi dampak positif untuk ke depannya.
Rose mewakili OJK akan selalu mendukung penuh program tersebut.
Serta selalu menantikan terobosan terbaru lainnya.
“Presiden Joko Widodo menargetkan tingkat inklusi keuangan menjadi 90% pada tahun 2024. Untuk mencapai target ini, pemerintah tidak bisa berjalan sendiri, dan tentunya membutuhkan dukungan dari berbagai pihak. OJK mengapresiasi konsistensi PermataHati dalam menyelenggarakan kegiatan-kegiatan positif yang esensinya mengajak dan mempersiapkan generasi muda Indonesia untuk menghadapi tantangan masa depan dengan menjadi generasi cerdas finansial. Nilai-nilai kehidupan yang baik sangat tepat untuk diterapkan sejak dini, seperti kebiasaan menabung. Semua ini memang harus dimulai sejak dini agar bisa dirasakan hasilnya di masa depan. Kami berharap program ini terus berlanjut dengan inovasi dan terobosan baru setiap tahunnya.”
Adapun Dr. Samto, Widyaprada Ahli Madya Direktorat Sekolah Dasar Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Republik Indonesia (Kemdikbudristek RI) menuturkan dukungan yang diberikan pihaknya jadi salah satu upaya peningkatan literasi keuangan agar para penerus bangsa masih bisa mengatur uang dengan cermat dan juga bijak.
“Dukungan kami pada program PermataBankir Cilik 2022 menjadi salah satu upaya Kemendikbudristek RI dalam meningkatkan literasi keuangan di Indonesia. Program literasi keuangan dilaksanakan supaya para generasi muda dapat mengatur keuangan secara bijak dan menerapkan budaya menabung sejak dini. Kami sangat mengapresiasi PermataBank karena telah menginisiasi program PermataBankir Cilik selama 8 tahun yang telah meluluskan generasi cerdas finansial. Kami harap PermataBank terus mempertahankan semangat ini dan semakin variatif dalam menghadirkan edukasi literasi keuangan di tengah masyarakat, khususnya anak-anak sebagai generasi penerus bangsa,” ujar Samto.
Baca Juga: Ayah dapat Berperan Sama Mengajari Anak Tentang Ilmu Finansial dan Kebiasaan Menabung Sejak Kecil
PermataBankir Cilik 2022 melibatkan sebanyak 16 Sekolah Dasar.