Tabloid-Nakita.com – Menjaga pola makan saat hamil memang sangat dibutuhkan dan penting. Namun, sebuah penelitian terbaru akan membuat Mama berpikir dua kali untuk makan sembarangan saat hamil. Penelitian ini mengungkapkan apa yang Mama makan saat hamil akan memengaruhi berat badan anak saat remaja. Artinya, Mama yang tidak mengontrol makanan saat hamil menjadi salah satu faktor penyebab obesitas pada anak.Baca juga: Pemberian antibiotik pada bayi memicu obesitas?
Peneliti dari University of Glasglow meneliti hubungan antara apa yang dimakan oleh ibu dan ukuran bayi. Janin yang mendapatkan lemak lebih banyak saat berada di dalam kandungan cenderung memiliki berat badan yang berlebihan. Kesimpulan ini didapatkan dari melihat hormon leptin dan hormon adiponektin sebagai hormon protein yang mengendalikan nafsu makan dan menunjukkan berapa lemak yang akan dimiliki kemudian hari. Para peneliti juga melihat sampel darah tali pusar untuk melihat lemak yang didapatkan janin.
Sebanyak 5.011 ibu dan anak-anak menjadi subjek penelitian ini. Para peneliti menemukan leptin yang lebih banyak dalam tali pusar. Leptin sangat dipengaruhi oleh lemak yang terkandung dalam janin. Hal tersebut juga mengakibatkan massa lemak, lingkar pinggang dan indeks massa tubuh akan meningkat saat anak berusia 9 hingga 17 tahun.Baca juga: Bahaya obesitas pada bayi
Fungsi leptin sendiri memang sedikit kompleks. Namun intinya leptin akan memberikan sinyal jika seseorang sudah makan cukup. Leptin diproduksi oleh jaringan lemak. Maka, semakin tinggi leptin berarti semakin besar pula kemungkinan lemak muncul lebih banyak. “Kelebihan gizi janin dapat memfasilitasi pertumbuhan janin dan lemak, sebagaimana ditentukan oleh leptin dan berat lahir,” ujar Joy Simpson, pemimpin studi ini.
Hasil penelitian ini membuat Mama harus semakin waspada dalam memilih pola makan saat hamil. Saat hamil, bukan berarti Mama bebas makan dengan porsi yang tidak teratur. Tidak hanya buruk bagi kesehatan Mama, kebiasaan ini sangat memengaruhi berat badan janin. Mama juga bisa mendeteksi obesitas pada anak sejak usia 6 bulan. Penelitian lain mengungkapkan berat badan bayi dapat memprediksi obesitas di kemudian hari.Baca juga: Banyak orangtua yang tidak sadar anaknya obesitas
Mama perlu memilih makanan dengan gizi seimbang. Tak apa sekali-kali makan makanan yang berlemak untuk memenuhi ngidam. Namun, Mama perlu mengingat bahwa apa yang Mama makan menjadi salah satu faktor penyebab obesitas pada anak. Mintalah bantuan orang sekitar untuk menjadi pengingat jika Mama sudah mulai makan tidak terkontrol. (Niken/Fit Pregnancy)