Tabloid-Nakita.com – Insomnia tidak hanya gangguan tidur yang membuat seseorang terbangun sepanjang malam. Insomnia merupakan keadaan di mana seseorang tidak dapat tidur dan disertai perasaan gelisah. Tidur dengan tidak tenang juga tergolong insomnia. Hal ini rentan terjadi pada ibu hamil, khususnya yang sedang menginjak trimester ketiga kehamilan. Mama bisa melakukan beberapa langkah berikut untuk mengatasi insomnia saat hamil.
Sebelum itu, Mama perlu mengetahui mengapa insomnia rentan terjadi pada trimester ketiga. Pada trimester ketiga, Mama memasuki masa-masa yang rumit. Perubahan hormonal yang semakin besar membuat perasaan Mama selalu gelisah. Frekuensi buang air kecil yang semakin sering menjadi faktor penyebab lain. Belum lagi kondisi perut yang semakin besar membuat Mama tak nyaman saat tidur.Baca juga: Posisi Tidur yang Tepat Saat Hamil
Untuk mengatasinya, Mama perlu mengetahui bahwa insomnia tidak hanya soal lamanya tidur. Kualitas tidur yang baik menjadi ukuran mengatasi insomnia. Mama harus terbebas dari pikiran yang tidak tenang dan kegelisahan. Tidur yang tidak tenang selama kehamilan tidak layak disebut sebagai tidur atau istirahat. Mimpi buruk dan sering terbangun menjadi salah satu gejala kualitas tidur yang buruk. Lalu, bagaimana cara mengatasinya?
1.TenangMeski terlihat sulit, perasaan tenang datang dari dalam diri Mama. Jika tidak bisa tidur, jangan terlalu panik dan memikirkan bagaimana caranya bisa tidur. Kepanikan dan kekhawatiran yang muncul justru akan semakin membuat Mama sulit tidur. Saat siang hari ada baiknya Mama bertemu dengan teman untuk berbagi cerita mengenai apa yang Mama rasakan.Baca juga: 11 Tip Agar Ibu Hamil Tidur Nyenyak
2.Luangkan waktu untuk makan malamMakan malam menjadi hal yang dapat mengurangi kegelisahan saat tidur. Tidur di saat lapar tentu tidak nyaman dan membat Mama sering terbangun. Rasa lapar dan perut yang tidak enak akan timbul saat lapar. Hindari makan kafein dan cokelat pada sore dan malam hari. Makanan tersebut akan membuat Mama terjaga sepanjang malam.
3.Membuat kenyamananLebih banyak minum di sore hari akan membantu Mama tidak sering buang air kecil di malam hari. Sebelum tidur, buatlah rutinitas yang membuat Mama nyaman seperti menonton televisi, membaca buku hingga mendengarkan musik. Periksa kembali suhu kamar dan bantal yang digunakan. Menciptakan kenyamanan sangat penting untuk kualitas tidur.
4.Jangan memaksaSaat tidak bisa tidur, Mama tidak disarankan mengonsumsi obat tidur atau obat penenang. Hal ini akan berbahaya bagi Mama dan janin. Jangan pula mengandalkan alkohol atau minuman lain yang biasa Mama konsumsi sebelum hamil ketika tidak bisa tidur. Jika selama 20 hingga 30 menit Mama tidak bisa tidur sama sekali, tak perlu memaksa tidur. Tidur dengan kondisi setengah terjaga justru berbahaya bagi Mama. Bangunlah dan lakukan hal-hal yang menenangkan. Hindari pula menghitung jam tidur. Biarkan proses tidur Mama berjalan dengan alami.Baca juga: Tip Mengatasi Susah Tidur Saat Hamil Tua
Mengatasi insomnia saat hamil dapat diatasi pula dengan bantuan orang sekitar Mama. Mama bisa meminta Papa untuk melakukan hal-hal yang membuat Mama nyaman. Jangan ragu untuk berkonsultasi ke dokter untuk mengatasi gangguan tidur ini. (Niken/What To Expect)