Yang Harus Mama Lakukan Agar Bayi Tetap Aman di Rumah

By Gisela Niken, Minggu, 27 Maret 2016 | 23:30 WIB
Yang Harus Mama Lakukan Agar Bayi Tetap Aman di Rumah (Gisela Niken)

Tabloid-Nakita.com – Bayi perlu mendapatkan perhatian lebih serius dan khusus karena meski belum bisa berjalan, bayi dapat bergerak tanpa terkontrol. Bayi tidak memahami mana yang aman dan tidak aman. Kecelakaan serius pada bayi dua kali lipat lebih sering terjadi dibanding kecelakaan pada anak usia 1 hingga 5 tahun. Mama perlu melakukan beberapa hal untuk menjaga bayi tetap aman di rumah.

1.Mencegah bayi tersedakCenter for Disease Control menyebutkan bayi tersedak menjadi salah satu penyebab utama kecelakaan fatal pada bayi dan anak. Mama perlu melakukan pencegahan agar bayi tidak memasukkan seluruh barang di mulutnya dan dapat menyebabkan tersedak. Jika mengajak bayi untuk merangkak, pastikan area di sekitarnya bebas dari benda-benda kecil seperti koin dan bahan-bahan plastik. Selain itu, hindari pula mainan yang memiliki bagian-bagian kecil seperti tombol dan kancing. Hal tersebut dapat dengan mudah ditelan olehnya.

Saat tidur, bayi harus dalam posisi telentang. Hal ini untuk menurunkan risiko terjadinya kematian mendadak. Aliran oksigen harus terjaga untuk mencegah bayi tersedak ataupun mengalami kesulitan bernafas. Pastikan pula posisi bantal dan selimut aman serta tidak menutupi wajahnya. Bayi tidak mampu untuk mengangkat benda-benda yang menutupi wajahnya sehingga ia kesulitan bernafas.Baca juga: Ini dia cara agar mencegah bayi tersedak 

2.Mencegah bayi jatuhJatuh juga menjadi penyebab fatal bagi bayi berusia di bawah 1 tahun. Langkah pencegahan agar bayi tetap aman tentu tidak meninggalkannya agar bayi tetap aman di rumah. Mama dan Papa harus bergantian mengawasi geraknya baik saat berada di sofa ataupun tempat tidur. Gunakan pembatas di sekeliling bayi agar ia tidak bergerak ke tempat yang lebih jauh dan membahayakan. Mama juga perlu menjaga diri agar tidak terjatuh saat menggendong bayi.Baca juga: Lakukan pertolongan pertama ini saat bayi jatuh 

3.Kulit bayi terbakarKulitnya yang masih sangat sensitif sangat rentan untuk terluka ataupun mengalami iritasi. Kulit bayi terbakar menjadi salah satu hal yang sering terjadi. Secara umum, kebakaran menjadi hal yang membuat kulit seseorang terbakar. Bayi menjadi sangat rentan ketika terjadi kebakaran. Untuk itu, Mama perlu memerhatikan posisi bayi agar mudah diselamatkan ketika terjadi kebakaran. Selain itu, Mama jangan membawa makanan dan minuman panas saat berada di dekat bayi. Hindari pula memasak sambil menggendong bayi.Baca juga: Ini masalah kulit yang sering terjadi pada bayi 

4.Keracunan

Bayi belum memiliki metabolisme yang sempurna dan tidak memiliki kekebalan tubuh yang baik. Untuk itu, ia sangat mudah mengalami keracunan terhadap zat-zat makanan tertentu. Untuk menjaga bayi tetap aman di rumah Mama perlu memisahkan produk-produk berbahan kimia seperti produk pembersih, obat-obatan, pembunuh serangga dan cairan berbahaya lainnya. Taruhlah di rak dan jangan lupa untuk menguncinya. Hal ini bertujuan untuk mencegah bayi dapat menggapai benda-benda berbahaya tersebut. (Niken/Parents)