Tabloid-Nakita.com - Selama masa kehamilan, Mama disarankan untuk menjalani pola hidup sehat agar si kecil untuk mencegah penyakit yang rentan dialami si kecil, salah satunya adalah penyakit gagal jantung bawaan. Sayangnya, banyak orangtua yang baru mengetahui si kecil menderita penyakit tersebut saat ia sudah dewasa. Gagal jantung bawaan juga ditandai dengan anak susah makan.Anak yang kerapkali mengeluh kesulitan bernafas, susah makan, pertumbuhan terganggu, banyak berkeringat hingga mengalami penurunan tekanan darah merupakan tanda bahwa si kecil mengalami penyakit gagal jantung bawaan.Sayangnya, banyak orangtua yang menganggap bahwa kondisi tersebut karena si kecil susah makan. Jika gagal jantung disebabkan denyut jantung yang terlalu cepat, maka Mama dapat meraba dinding dada anak saat ia tidur atau sedang beristirahat.Tapi untuk mengetahui lebih pastinya, Mama sebaiknya segera berkonsultasi dengan dokter spesialis anak konsultan jantung dengan melakukan pemeriksaan seperti foto rontgen dada untuk mengetahui apakah ada pembesaran jantung. Setelah itu, Mama dapat melakukan pemeriksaan lanjutan lainnya yaitu elektrokardiografi (EKG) untuk mengevaluasi ritme jantung dan USG jantung (ekokardiografi) untuk melakukan evaluasi struktur dan fungsi jantung.Nah, bila si kecil berusia lebih dari 4 tahun maka ia dapat menjalani exercise stress test untuk mengetahui bagaimana fungsi paru-paru serta jantung. Akan tetapi, jika gagal jantung bawaan disebabkan oleh overcirculation failure (kegagalan oversirkulasi), maka umumnya si kecil disarankan untuk dioperasi demi memperbaiki kelainan.Kondisi tersebut dipercaya dapat mengganggu pertumbuhan anak sehingga anak sebaiknya dirawat inap karena asupan nutrisi si kecil pun perlu dijaga dengan baik. Tak hanya itu, sang buah hati juga dianjurkan untuk melakukan diet rendah garam dan rendah lemak.Penyakit gagal jantung bawan ditandai oleh adanya kelainan pada struktir jantung yang terjadi sebelum lahir atau saat pembentukan janin di dalam rahim. Nah, hal inilah yang menjadi salah satu faktor pentingnya mengontrol kehamilan karena penyakit gagal jantung bawaan bisa didiagnosa saat si kecil belum lahir.