Inilah Alasan Tidak Merokok di Dekat Anak

By Puri, Senin, 28 September 2015 | 06:00 WIB
Inilah Alasan Tidak Merokok di Dekat Anak (Puri)

Tabloid-Nakita.com - Rokok mengandung banyak racun yang dapat membahayakan kesehatan tubuh. Bahkan menurut survei, lebih dari 1000 perokok pasif meninggal dunia setiap dunia karena merokok tak hanya merugikan orang yang menghisapnya, tetapi juga orang yang di sekitarnya atau yang biasa disebut dengan perokok pasif.Sayangnya, masih banyak orangtua yang merokok di depan anak. Padahal mereka tahu bahwa asap rokok tidak baik untuk kesehatan si kecil. Jika anak sering menghirup asap rokok maka akan banyak masalah kesehatan yang terjadi padanya baik jangka pendek maupun panjang.Nah, inilah alasan untuk tidak merokok di dekat anak karena dapat mengancam keselamatannya.1. Menghambat pertumbuhan paru-paruJika Anda merokok di dekat anak bisa menghambat pertumbuhan paru-parunya, karena anak-anak masih dalam masa pertumbuhan sehingga kesehatannya harus dijaga dengan baik agar ia dapat tumbuh menjadi anak yang sehat dan juga cerdas. Zat yang terkandung pada rokok akan masuk ke dalam paru-paru melalui saluran pernapasan yang menyebabkan terhambatnya pertumbuhan paru-parunya.2. Sindrom kematian mendadakSudden infant death syndrome (SIDS) atau sindrom kematian mendadak pada bayi salah satu penyebabnya karena orangtua yang merokok, karena asap rokok dikhawatirkan dapat mengganggu jalan napas anak. Merokok di dekat anak akan meningkatkan risiko tersebut. SIDS umumnya terjadi pada bayi di bawah usia 1 tahun.3. Bronkitis dan PneumoniaBronkitis adalah peradangan yang terjadi di saluran udara utama pada paru-paru. Bronkitis bisa berkembang menjadi pneumonia. Pneumonia merupakan radang pada bagian paru-paru yang lebih dalam.  Bronkitis dan pneumonia sering kali terjadi pada anak dengan ibu perokok atau sering terpapar asap rokok baik dari ibu maupun ayah.4. Masalah pernapasan saat dewasaAnak yang sering menghirup asap rokok akan membuatnya lebih sering mengalami batuk-batuk. Bahkan ia juga akan berisiko terserang asma. Saat ia masih kecil mungkin belum terlihat dengan jelas dampaknya. Namun, saat dewasa kelak, ia bisa memiliki masalah pada pernapasannya.5. Anak jadi perokokOrangtua adalah cerminan untuk anak-anak. Jika Anda selalu merokok di depan anak saat ia masih kecil. Maka kemungkinan besar, ia juga akan menjadi seorang perokok saat ia beranjak dewasa. Masalah kesehatan akan lebih buruk terjadi jika usia perokok semakin muda.