Nakita.id - Mabuk perjalanan, juga dikenal sebagai kinetosis, adalah kondisi yang sering terjadi saat melakukan perjalanan jauh dengan kendaraan seperti mobil, pesawat, atau kapal.
Gejala yang umum dialami termasuk mual, muntah, pusing, dan kelelahan.
Namun, jangan biarkan mabuk perjalanan merusak semangat liburan Moms dan keluarga!
Tips Mengatasi Mabuk Perjalanan
1. Pilih Posisi yang Nyaman
Pilihlah posisi yang nyaman selama perjalanan. Jika Moms berada di mobil, duduk di kursi depan dan jaga kepala tetap stabil dengan menempelkannya pada sandaran kepala.
Jika Moms berada di pesawat, pilihlah tempat duduk di bagian tengah dekat sayap, di mana gerakan akan terasa lebih sedikit.
Menggunakan bantal leher juga dapat membantu menjaga stabilitas kepala dan leher.
2. Fokus pada Titik Tetap
Saat perjalanan berlangsung, fokuslah pada titik tetap di luar kendaraan, seperti jalan yang lurus atau garis horison. Hindari melihat objek yang bergerak, seperti orang di sekitar atau layar perangkat elektronik.
Dengan memusatkan perhatian pada titik tetap, Moms dapat membantu mengurangi konflik sensori dan mengurangi gejala mabuk perjalanan.
3. Hindari Makanan Berat atau Pedas
Sebelum melakukan perjalanan, hindari makan makanan berat atau pedas yang dapat memicu mual.
Pilih makanan yang ringan dan mudah dicerna, seperti buah-buahan, roti, atau biskuit.
Hindari minuman beralkohol dan kafein, karena keduanya dapat memperburuk gejala mabuk perjalanan.