Nakita.id - Hubungan intim selama kehamilan adalah hal yang alami dan normal, tetapi seringkali dipenuhi dengan berbagai mitos dan kekhawatiran.
Banyak pasangan hamil merasa ragu atau takut melakukan hubungan intim karena takut melukai bayi atau mengganggu kehamilan.
Namun, penting untuk memahami fakta-fakta yang sebenarnya mengenai hubungan intim selama kehamilan.
Artikel ini akan membahas kesalahan umum yang sering terjadi dalam hubungan intim saat hamil, serta memberikan pemahaman yang lebih jelas mengenai mitos dan fakta yang perlu diketahui.
Kesalahan Hubungan IntiM Saat Hamil
Mitos 1: Hubungan Intim Dapat Membahayakan Bayi
Salah satu kesalahan umum yang seringkali dipercayai adalah bahwa hubungan intim selama kehamilan dapat membahayakan bayi di dalam rahim.
Namun, dalam kehamilan yang normal dan sehat, janin dilindungi oleh rahim, cairan ketuban, dan jaringan lunak.
Aktivitas seksual yang sehat dan nyaman umumnya tidak akan merugikan bayi. Bahkan, orgasme pada wanita hamil tidak akan membahayakan janin.
Fakta:
Hubungan intim yang nyaman dan tidak menyakitkan biasanya aman dilakukan selama kehamilan.
Jika ada masalah kesehatan tertentu atau ancaman kehamilan, dokter mungkin merekomendasikan untuk menghindari hubungan intim atau aktivitas tertentu.
Baca Juga: Vitamin Hamil untuk Mencegah Stunting, Pastikan Pertumbuhan Si Kecil Optimal Sejak dalam Kandungan