Nakita.id - Membersihkan lantai dengan mengepel adalah tugas rumah tangga yang umum dilakukan, tetapi terkadang kita tanpa sadar melakukan kesalahan yang dapat mempengaruhi hasil pembersihan.
Berikut ini adalah beberapa kesalahan umum yang sering dilakukan saat mengepel lantai:
1. Tidak Mengangkat Debu dan Kotoran Terlebih Dahulu
Salah satu kesalahan utama adalah langsung mengepel lantai tanpa mengangkat debu dan kotoran terlebih dahulu.
Debu, rambut, dan partikel kecil lainnya dapat membuat lantai terlihat kotor bahkan setelah Anda selesai mengepel.
Gunakan penyedot debu atau alat pengangkat debu lainnya sebelum mulai mengepel.
2. Menggunakan Terlalu Banyak Air
Menggunakan terlalu banyak air saat mengepel dapat merusak lantai, terutama lantai kayu atau lantai yang peka terhadap air.
Kelebihan air dapat merusak lapisan pelapis lantai atau merembes masuk ke celah-celah yang dapat merusak struktur lantai.
3. Tidak Merendam Mop Secara Cukup
Jika Anda menggunakan mop kering tanpa merendamnya terlebih dahulu dalam larutan pembersih, kotoran mungkin hanya tersebar atau menggores permukaan lantai.
Pastikan mop Anda cukup direndam dalam air pembersih sebelum mulai mengepel.
4. Tidak Mengganti Air Pembersih
Menggepel dengan air yang kotor atau keruh hanya akan menyebabkan kotoran menyebar lebih jauh.
Gantilah air pembersih secara teratur untuk hasil pembersihan yang lebih efektif.
Baca Juga: Begini Cara Membersihkan Kain Pel yang Sudah Kotor Agar Tak Jadi Sarang Kuman