Nakita.id - Kehamilan adalah perjalanan luar biasa dalam kehidupan seorang wanita, yang penuh dengan perubahan fisik dan emosional.
Namun, ada kalanya kehamilan tidak berkembang dengan baik, yang dapat menimbulkan kekhawatiran dan kebingungan.
Kehamilan yang tidak berkembang adalah kondisi di mana janin tidak tumbuh sesuai dengan usia kehamilan yang seharusnya.
Dalam artikel ini, kita akan membahas ciri-ciri kehamilan yang tidak berkembang, faktor penyebabnya, serta tindakan yang harus diambil jika Anda mengalami gejala ini.
Kehamilan yang tidak berkembang, juga dikenal sebagai kehamilan berhenti tumbuh, adalah kondisi di mana janin tidak berkembang sesuai dengan usia kehamilan yang seharusnya.
Ini dapat terjadi pada awal trimester pertama atau kemudian dalam kehamilan.
Kehamilan yang tidak berkembang biasanya akan terdeteksi melalui pemeriksaan USG (Ultrasonografi), di mana pertumbuhan janin dan detak jantungnya akan dinilai.
Ciri-ciri Kehamilan yang Tidak Berkembang
1. Tidak Ada Perubahan Gejala Kehamilan
Salah satu ciri-ciri utama kehamilan yang tidak berkembang adalah jika Anda tidak mengalami perubahan yang biasanya terjadi selama kehamilan, seperti mual, muntah, nyeri payudara, atau peningkatan ukuran perut.
2. Hilangnya Gejala Kehamilan
Jika Anda sebelumnya mengalami gejala kehamilan yang kemudian menghilang secara tiba-tiba, ini bisa menjadi tanda bahwa kehamilan Anda tidak berkembang.
Baca Juga: Dianggap Normal, Ternyata Stunting Bisa Terjadi karena 5 Kebiasaan Ibu Hamil Seperti Ini