Nakita.id - Masalah kehamilan tidak boleh diabaikan begitu saja dan perlu mendapatkan penanganan segera.
Tidak hanya berdampak pada Moms, masalah kehamilan juga bisa berisiko pada janin.
Ada banyak masalah kehamilan yang bisa saja terjadi pada ibu hamil yang harus diketahui.
Masalah Kehamilan yang Berisiko pada Janin
Melansir dari Mayo Clinic, terkadang kehamilan berisiko tinggi disebabkan oleh kondisi medis yang ada sebelum kehamilan.
Dalam kasus lain, kondisi medis yang berkembang selama kehamilan baik Moms atau bayi menyebabkan kehamilan menjadi berisiko tinggi.
Berikut beberapa faktor spesifik yang mungkin berkontribusi terhadap kehamilan berisiko tinggi:
- Usia ibu lanjut. Risiko kehamilan lebih tinggi terjadi pada ibu yang berusia lebih dari 35 tahun.
- Pilihan gaya hidup. Merokok, minum alkohol, dan menggunakan obat-obatan terlarang dapat membahayakan kehamilan.
- Masalah kesehatan ibu. Tekanan darah tinggi, obesitas, diabetes, epilepsi, penyakit tiroid, kelainan jantung atau darah, asma yang tidak terkontrol, dan infeksi dapat meningkatkan risiko kehamilan.
- Komplikasi kehamilan. Berbagai komplikasi yang berkembang selama kehamilan dapat menimbulkan risiko.
- Kehamilan ganda. Risiko kehamilan lebih tinggi pada wanita yang mengandung lebih dari satu janin.
Baca Juga: Jangan Dianggap Remeh! Berikut Masalah Kehamilan yang Jarang Diperhatikan