1. Periksa dan perbaiki retakan atau celah
Gunakan sealant tahan air untuk menutup retakan atau celah yang menjadi jalur air masuk.
2. Ganti sealant yang rusak
Hapus sealant lama yang rusak dan ganti dengan sealant baru yang tahan air dan tahan lama.
3. Bersihkan saluran pembuangan
Lakukan pembersihan secara berkala pada saluran pembuangan untuk menghindari tersumbatnya saluran dan memastikan air mengalir dengan lancar.
4. Perbaiki kerusakan struktural
Jika bocor disebabkan oleh kerusakan struktural yang lebih serius, seperti atap atau dinding yang bocor, segera perbaiki atau ganti bagian yang rusak.
5. Gunakan material tahan air
Saat melakukan renovasi atau perbaikan, pastikan menggunakan material bangunan yang tahan air dan memiliki ketahanan yang baik terhadap kelembapan.
6. Pasang penghalang air
Pasang penghalang air seperti shower curtain atau pintu kaca yang rapat untuk mencegah air keluar dari area yang seharusnya tidak terkena air.
7. Perawatan berkala
Lakukan perawatan berkala pada semua komponen kamar mandi untuk memastikan semuanya berfungsi dengan baik dan tidak menyebabkan bocor.
Mulai dari kran, bathtub, shower, dan saluran pembuangan, perlu Moms bersihkan secara rutin.
Dengan memerhatikan penyebab bocornya kamar mandi lantai atas dan menerapkan solusi yang tepat, Moms sebenarnya dapat mengatasi masalah ini dengan efektif.
Untuk itu, penting melakukan perawatan berkala dan perbaikan segera jika terjadi kerusakan untuk mencegah masalah yang lebih serius di kemudian hari.
Nah, itu dia Moms cara mengatasi kamar mandi lantai atas yang bocor. Tidak sulit, bukan? (*)
Baca Juga: Ampun Baunya Bisa ke Seluruh Penjuru Rumah! Simak Cara Menghilangkan Bau Got Kamar Mandi