Tabloid-nakita.- Keterlibatan batita di tempat bermain, tak cuma mengasah keterampilannya bersosialisasi, tapi juga kognitifnya, terutama belajar mengingat wajah dan nama. Coba lihat, semakin dia hafal wajah dan nama teman-temannya, semakin ia tergerak memanggil disertai gerakan tubuh (melambaikan tangan, bertepuk tangan, dan ekspresi senang). Kemampuan mengingat nama dan wajah ini juga bisa diasah dengan cara berikut:
- Ajak anak bermain tebak nama menggunakan boneka-bonekanya yang sudah diberi nama. Sebutkan masing-masing nama boneka tersebut dengan ciri-ciri yang mudah dikenali anak. Misalnya: “Ini boneka kayu Pinokio. Lihat, hidungnya panjang. Kalau ini boneka Gretel, rambutnya kuning dan selalu dikepang.”
- Ceritakan dongeng sederhana, misalnya Cinderella, Putri Salju, Cindelaras, Raksasa dan Mentimun, serta lainnya. Tanyakan kerabat terdekat dengan tokoh, misalnya nama ibu Cindelaras, kakak-kakak dari Cinderella, dan lainnya.
- Beri anak kesempatan bersosialisasi, misalnya: mengajak bermain ke taman kompleks, berkunjung ke tetangga yang punya teman sebaya, atau memasukkannya ke kelompok bermain, seminggu 3—4 kali. Semakin si batita bergaul dengan banyak teman/orang, semakin mudah ia belajar mengingat wajah dan nama.