Mengenal Posisi Duduk W

By Gisela Niken, Rabu, 10 Februari 2016 | 01:17 WIB
Mengenal Posisi Duduk W (Gisela Niken)

Tabloid-Nakita.com – Mama sering melihat anak duduk dengan posisi W. Menurut Dr. Ryan Curda, posisi duduk W adalah kondisi dimana anak duduk dengan kedua kaki dibuka keluar dan seluruh bagian kaki mereka berada di lantai. Apakah posisi duduk W ini berbahaya? Mari mengenal posisi duduk W lebih lanjut.

Untuk mengenal posisi duduk W, Mama perlu mengetahui bahwa menurut beberapa ahli mengatakan posisi duduk ini merupakan tahap perkembangan anak. Proses perubahan dari bayi ke balita membuat otot dan saraf kordinasi mereka berkembang. Posisi duduk W hanyalah bagian dari proses perkembangan yang muncul dengan sendirinya.Baca juga: Kemampuan Batita Terlambat, Benarkah? 

Seorang ahli ortopedi di UMKC School of Medicine, Dr. Donna Pacicca mengatakan posisi duduk W adalah bagian dari kondisi normal yang biasa disebut anteversion. “Semua orang pasti melewati anteversion. Bagi anak utamanya di bawah usia 3 tahun, posisi duduk ini lebih nyaman untuk duduk,” ujarnya.

Meski begitu, ada pula yang menyatakan jika posisi duduk W dapat menghambat perkembangan si kecil. Hal tersebut mungkin saja terjadi sebab posisi duduk memang dapat membatasi gerakan si kecil. Maka dari itu, posisi duduk memang sangat berkaitan dengan perkembangan.

Mama berperan penting dalam mencegah anak terbiasa duduk dengan posisi W. Ingat, posisi ini memang muncul dengan sendirinya. Posisi duduk ini memang menyebabkan tekanan berlebih pada pinggul dan dapat menghambat bagian otot postural yaitu pinggul, perut dan punggung.Baca juga: Jangan Biarkan Anak Duduk Membentuk Huruf 

Lalu, bagaimana jika si kecil duduk dengan posisi W? Bila usianya masih di bawah 3 tahun, biarkan saja karena hal ini berkaitan dengan rasa nyaman, tapi bila di atas 3 tahun sebaiknya minta ia mengganti posisi duduk. Menurut para ahli, jika sudah menginjak lebih dari tiga tahun anak dengan sendirinya tidak nyaman dengan posisi duduk W.

Mama bisa memperkenalkan posisi duduk lain seperti duduk selonjor atau membentangkan kaki ke depan ataupun duduk bersila. Hal itu akan membuat si kecil punya pilihan posisi duduk yang nyaman.

Setelah mengenal posisi duduk W, Mama dapat memerhatikan apakah posisi duduk tersebut mengganggu si kecil atau tidak. Jika Mama khawatir, jangan segan untuk membawanya ke dokter. Siapa tahu ada masalah lain yang perlu Mama tahu.

(Niken/SheKnows)