Tabloid-Nakita.com - Pola diet apa saja yang sudah Mama lakukan untuk menurunkan berat badan? Jika dirasa belum ada perubahan, mungkin kendalanya terletak pada hormon tubuh Mama.
Seperti dikutip healthyfoodteam.com, leptin adalah salah satu jenis hormon yang jadi penyebab mengapa Mama kesulitan menurunkan berat badan meski sudah berusaha cukup keras dengan segala cara.Baca : Begini rahasia diet sukses untuk semua Mama dari dr Irsyal Rusyad, SpPD
Leptin merupakan hormon yang disekresikan oleh sel-sel tubuh yang bekerja untuk menyeimbangkan berat badan dan tingkat energi tubuh manusia. Nantinya, tubuh akan melepas banyak hormon leptin ke dalam aliran darah Mama yang membuat tubuh lebih gemuk. Di sisi lain, leptin juga bekerja sebagai penyeimbang dengan cara merangsang jaringan lemak untuk membakar lemak tersebut.
Tetapi, faktanya leptin sering kali dianggap sebagai biang masalah. Banyak tubuh manusia yang menggendut karenanya yang biasa disebut dengan gangguan resistensi leptin.
Baca : Diet ini bisa menurunkan berat badan hingga 7 kg dalam 7 hariBagaimana itu bisa terjadi?
Saat berada pada tingkat hormone leptin yang tinggi, tubuh akan kehilangan kepekaan terhadap leptin. Pada tahap ini otak tidak mendapat sinyal untuk mengatakan berhenti makan atau mempercepat metabolisme.
Resistensi leptin membuat penderitanya rentan terhadap penyakit kronis yang menyebabkan lemak perut berlebih dan peningkatan peradangan.Baca : Perut Mama rata dalam 4 hari dengan diet ini
Diet ketat
Diet ekstrem juga bisa menjadi penyebab untuk mengembangkan resistensi leptin. Banyak orang mengurangi asupan kalori secara drastis karena mereka ingin menurunkan berat badan dengan cepat. Tapi, hal itu adalah sebuah kesalahan. Cara tersebut justru membuat leptin memberi sinyal pada otak untuk makan lebih banyak.Sumber : Kompas Health