Tabloid-Nakita.com - Kehamilan adalah moment yang sangat ditunggu-tunggu oleh pasangan yang sudah menikah. Sayangnya, tak semua wanita dengan mudahnya mengandung. Bahkan, tak sedikit wanita yang saat sudah hamil tapi justru mengalami masalah, salah satunya adalah kehamilan di luar kandungan. Lalu apa penyebabnya?Normalnya, kehamilan terjadi saat sel telur yang telah dibuahi menempel pada dinding rahim. Akan tetapi, pada keadaan tertentu sel telur tidak dapat menuju rahim sehingga menempel di tempat lain selain rahim. Penyebab terjadinya kondisi tersebut disebabkan oleh rusaknya saluran tuba falopi atau saluran yang menuju rahim karena terjadinya peradangan.Tak hanya itu, kehamilan ektopik juga dapat disebabkan oleh gangguan hormonal. Nah, berikut ini adakah beberapa faktor penyebab kehamilan di luar kandungan:1. Penggunaan alat kontrasepsi IUD2. Riwayat penyakit radang panggul3. Penyakit menular seksual4. Memiliki riwayat kehamilan ektopik.Saat wanita mengalami kehamilan ektopik dianjurkan jika kehamilan tersebut tidak diteruskan karena akan berisiko merusak jaringan rahim yang akan membahayakan kondisi Mama dan juga dapat mengakibatkan perdarahan yang mengancam nyawa.Oleh sebab itu, Mama disarankan untuk mengenali tanda-tanda apakah Mama mengalamai kehamilan ektopik atau tidak, seperti berikut:1. Pusing2. Nyeri pada pundak, anus dan leher3. Terjadinya perdarahan dari vagina4. Mengalami nyeri panggul5. Nyeri pada perut bagian bawah6. Kram perutJika Mama mengalami kondisi tersebut, sebaiknya segera periksakan ke dokter kandungan untuk memastikan ada atau tidaknya kehamilan diluar kandungan. Umumnya, dokter akan melakukan beberapa pemeriksaan, seperti pemeriksaan fisik, pemeriksaan panggul, tes darah dan juga USG.