Gigi Sehat dan Cantik Selama Hamil

By Puri, Rabu, 9 Desember 2015 | 00:00 WIB
Gigi Sehat dan Cantik Selama Hamil (Puri)

Tabloid-Nakita.com - Pemeriksaan rutin ke dokter gigi sangat penting dilakukan Ibu hamil sejak awal kehamilan. Ibu tak perlu takut dengan mitos bahwa perempuan yang sedang mengandung tak boleh memeriksakan gigi. Yang penting, saat berkonsultasi, Ibu harus memberitahu dokter bahwa sedang hamil. Jadi gigi Ibu sehat dan cantik selama hamil.Dokter gigi akan merawat gigi Ibu sesuai dengan prosedur yang berlaku. Misalnya saja, tidak melakukan rontgen dan pencabutan gigi. Sedangkan perawatan rutin seperti pembersihan karang gigi dan menambal gigi tetap dapat dilakukan.Dokter tentu akan melihat tingkat gangguan gigi dan gusinya. Contohnya, gigi berlubang. Biasanya dokter akan menambal sementara dulu, supaya makanan tidak masuk ke dalam lubang. Setelah melahirkan, baru ditambal permanen karena tambal permanen itu padat sekali dan cenderung menimbulkan sakit. Sementara pencabutan gigi  akan dihindari selama kehamilan karena berisiko merangsang kontraksi. Pemberian antibiotik juga yang levelnya rendah dan tidak membahayakan janin.Untuk perawatan gigi sehari-hari, mamil disarankan mengganti sikat gigi dengan sikat yang berbulu lebih lembut. Ini karena gusi lebih sensitif, kalau tergesek sikat yang keras akan lebih mudah berdarah. Menggosok giginya juga perlahan saja tapi lebih lama. Jangan lupa menyikat lidah karena berpotensi tumbuh jamur akibat banyak bakteri.Selain itu, jangan pernah menggunakan obat kumur antiseptik untuk perawatan gigi Ibu hamil. Obat kumur antiseptik hanya digunakan untuk mencegah infeksi, misalnya, setelah operasi gigi. Kalau kondisinya normal, malah hanya akan membuat mulut cenderung kering.Penggunaan benang gigi juga tak dianjurkan. Yang bisa menggunakan benang gigi hanya orang yang giginya sudah sangat rata dan bagus. Kalau giginya tidak rata, bisa-bisa sisa makanan malah makin masuk ke dalam gusi dengan benang gigi. Lebih baik konsultasi saja langsung ke dokter. Yang ideal setiap enam bulan sekali sehingga jika ada masalah dapat segera ditangani sebelum menjadi serius.Satu lagi, Bu! Jangan lupa memerhatikan asupan gizi makanan untuk mengoptimalkankesehatan gigi dan gusi. Makanannya harus bergizi seimbang dan banyak mengandung karbohidrat, mineral, serta protein. Ingat juga untuk banyak minum air putih supaya mulut tidak kering. Mulut yang kering berpotensi mengundang lebih banyak bakteri.