Efek Samping Obat Pematangan Paru Janin

By Ipoel , Jumat, 5 Juni 2015 | 04:00 WIB
Efek Samping Obat Pematangan Paru Janin (Ipoel )

Tabloid-Nakita.com - Memang, pemberian obat pematangan paru janin pasti ada efek samping yang mungkin ditimbulkan. Untuk obat pematangan paru, efek sampingya adalah perubahan frekuensi dan pola detak jantung janin; penurunan gerak napas janin dalam rahim; penurunan gerak janin. Meski begitu, Mama tak peru khawatir. Pasalnya, perubahan tersebut akan kembali normal sekitar 4—7 hari setelah pemberian obat.

Pada mamil sendiri, pemberian kortikosteroid akan meningkatkan secara sesaat kadar gula dalam darahnya. Efek samping kortikosteroid akan menurunkan produksi insulin, tetapi akan kembali normal setelah 5 hari terhitung dari obat tersebut disuntik terakhir. Pada mamil dengan DM diperlukan observasi lebih ketat mengenai kadar gula dalam darahnya dan penyesuaian dosis obat insulin yang mungkin sudah pernah dipakai selama ini.

Pada bayi setelah lahir hingga saat ini belum dilaporkan adanya efek samping yang bermakna. Penelitian lanjutan pada anak yang mendapatkan suntikan obat ini setelah lahir hingga usia 30 tahun tidak didapatkan efek samping pada pertumbuhan maupun fungsi paru, bahkan tidak didapatkan juga kelainan lain, seperti: motorik, kognitif, neurologis, dan sebagainya.

Oh ya, hingga saat ini, hanya pemberian kortikosteroid yang dinyatakan bermanfaat untuk membantu meningkatkan kematangan paru pada janin prematur.

Jadi, tak ada yang perlu dicemaskan dengan obat pematangan paru janin ya, Mama Papa.