Tabloid-Nakita.com - Ketika Anda sudah merasa atau dikonfirmasi hamil, langkah selanjutnya yang harus dilakukan adalah mendaftarkan diri untuk pemeriksaan kehamilan pertama oleh ginekolog atau dokter kandungan. Langkan ini dilakukan untuk memastikan Anda dan calon bayi memiliki permulaan yang baik dalam menjalani masa kehamilan kelak.
Sangatlah penting bagi calon ibu untuk melakukan pemeriksaan kehamilan, sebab ini merupakan cara paling efektif untuk mengetahui dan memantau kondisi kesehatan Anda dan si janin.
Tak hanya itu, dokter juga akan memberikan informasi mengenai segala sesuatu yang berkaitan dengan kehamilan dan persalinan, plus menjawab segala pertanyaan yang Anda lontarkan.
Pemeriksaan kehamilan pertama diciptakan untuk mengonfirmasi kehamilan Anda dan untuk memeriksa kesehatan Anda secara keseluruhnya. Dalam pertemuan ini, dokter juga akan memberikan informasi tentang beragam faktor risiko yang bisa berdampak pada kehamilan. Biasanya pemeriksaan kehamilan pertama akan memakan waktu yang lebih lama ketimbang pemeriksaan kehamilan rutin selanjutnya.
Berikut beberapa manfaat yang Anda dapat jika melakukan pemeriksaan kehamilan pertama:
- Memastikan hari persalinan.
- Membaca riwayat kesehatan calon secara menyeluruh.
- Menyelidiki riwayat kesehatan dari anggota keluarga.
- Memastikan apakah Anda memiliki risiko kehamilan berdasarkan faktor umur, kesehatan, dan riwayat kesehatan keluarga.
Dokter juga akan menanyakan perihal kehamilan sebelumnya dan operasi yang sudah pernah dijalankan, hingga obat-obatan apa saja yang Anda konsumsi.
Jangan pernah segan menanyakan apapun yang Anda perlukan ketika melakukan pemeriksaan. Tenang saja, biasanya pertanyaan-pertanyaan yang Anda lontarkan kebanyakan pertanyaan-pertanyaan yang mereka sudah sering dengar kok, seperti:
Kapan tanggal persalinan, apakah Anda butuh mengonsumsi vitamin, apakah simtom yang Anda rasakan normal, bagaimana mengatasi morning sickness, atau bagaimana aktivitas seks ketika hamil.
Jangan hanya berhenti pada pemeriksaan pertama saja, jaga kesehatan ibu dan janin selama kehamilan dengan melakukan pemeriksaan kehamilan secara rutin. (AA)