Benarkah Bulan Kelahiran Bayi Tentukan Kesehatan Bayi?

By Puri, Jumat, 22 Januari 2016 | 23:30 WIB
Benarkah Bulan Kelahiran Bayi Tentukan Kesehatan Bayi? (Puri)

Tabloid-Nakita.com - Saat hamil, Mama diharuskan untuk menjaga kesehatan agar si kecil tumbuh dan berkembang secara optimal. Kondisi Mama saat bayi masih berada di kandungan akan berpengaruh pada kesehatan sang buah hati. Akan tetapi, sebuah studi menunjukkan bahwa kesehatan bayi di masa depan juga dipengaruhi oleh bulan kelahiran bayi. Benarkah?Beberapa penelitian menunjukkan adanya kaitan yang menarik antara bulan bayi saat lahir dengan kesehatannya, seperti berikut:1. Konsepsi bulan Mei dan kelahiran prematurWanita yang mengawali kehamilan di bulan Mei ternyata 10 persen Mama berisiko melahirkan bayi prematur. Para peneliti menduga kondisi tersebut ada kaitannya dengan musim influenza di bulan Januari dan Februari. Para wanita yang terinfeksi influenza diketahui bisa melahirkan lebih cepat dari perkiraan. Meski demikian, bukan berarti bulan Mei adalah bulan yang buruk untuk pembuahan. Para Mama bisa menjaga kesehatannya melalui pola makan yang sehat dan istirahat cukup untuk meningkatkan kekebalan tubuh.2. Musim gugur dan fisik yang unggulBayi laki-laki yang lahir di bulan November diketahui bisa lari 10 persen lebih cepat, melompat 12 persen lebih tinggi, dan 15 persen lebih bertenaga dibanding bayi-bayi yang lahir di bulan April. Secara umum, bayi yang lahir di musim gugur memiliki kebugaran yang lebih baik. Kenapa demikian? Hal itu disebabkan saat hamil Mama banyak terpapar sinar matahari di musim panas sehingga tubuhnya memproduksi vitamin D lebih banyak. Vitamin ini memang sangat penting untuk perkembangan janin.3. Musim semi dan penyakitKadar vitamin D yang rendah selama bayi di kandungan ternyata akan meningkatkan risiko menderita penyakit multiple sclerosis di kemudian hari. Saat dewasa, ia bahkan rentan mengalami penyakit autoimun atau sel imun tubuh menyerang sel yang sehat. Akan tetapi, Mama tak perlu terlalu khawatir, karena sebenarnya tidak ada bulan yang paling baik atau paling buruk untuk memiliki bayi. Persiapkan kehamilan dengan baik dengan cara menghentikan semua kebiasaan buruk, seperti merokok, tidur larut malam, atau stres, sebelum hamil. Tak hanya itu, Mama juga disarankan untuk menjalani pola makan sehat seimbang dan lakukan pemeriksaan darah untuk mengetahui apakah dalam tubuh Anda terdapat virus atau penyakit bawaan.