Nakita.id – Tisu basah untuk bayi adalah kenyamanan modern yang sebaiknya dicermati penggunaannya karena banyak tisu yang mengandung bahan kimia dan berpotensi mengiritasi kulit bayi.
Tapi Ibu jangan langsung mencoret tisu basah dari daftar belanjaan ya, karena faktanya banyak bayi yang kondisinya tetap baik-baik saja meski kulitnya dibersihkan dengan tisu basah.
Selain itu anggapan bahwa tisu basah merupakan penyebab terjadinya ruam popok juga tidaklah benar. Ruam popok akan muncul apabila Ibu menggosok area popok dengan terlalu cepat, baik dengan sabun dan air ataupun dengan tisu basah, yang bisa menghilangkan pelindung alami kulit.
Yang sebaiknya diperhatikan, Ibu tidak perlu mengelap kulit bayi Ibu setelah dia pipis; cukup ganti popoknya dengan popok bersih.
Sedangkan setelah pup, bersihkan bayi dengan handuk yang lembut dan air hangat atau waslap yang sudah dibasahi dengan atau tanpa menggunakan sabun. Gunakan tisu basah untuk bayi hanya ketika dia sedang berada di luar rumah.
Pilihlah tisu basah untuk bayi yang tidak berbau dan tidak mengandung alkohol. Berhentilah menggunakan tisu atau sabun yang tampaknya mengiritasi kulit bayi dan biarkan kulit si kecil hingga sembuh.
Setelah itu cobalah pakaikan produk itu lagi untuk mengetahui apakah memang tisu dan sabun tadi yang menimbulkan masalah. Jika memang begitu, hindari tisu dan sabun itu sampai si kecil sudah lebih besar.