Trik Agar Anak Nyaman Saat Nonton Bioskop

By Puri, Minggu, 6 September 2015 | 08:00 WIB
Trik Agar Anak Nyaman Saat Nonton Bioskop (Puri)

Tabloid-Nakita.com – Tidak ada salahnya jika Ibu dan Ayah ingin mengajak anak nonton bioskop. Kegiatan ini selain menyenangkan, juga bisa mempererat kedekatan keluarga dan meningkatkan kualitas kerbersamaan.Walaupun menyenangkan, tapi kebanyakan anak akan merasa tidak betah untuk duduk berlama-lama. Karena itulah, Ibu dan Ayah perlu melakukan beberapa persiapan agar anak nyaman saat nonton bioskop, seperti berikut:1. Pastikan memilih tempat duduk dekat dengan jalan, untuk memudahkan akses keluar masuk, terutama jika anak mulai bosan atau ingin ke toilet. Namun, usahakan tidak memilih kursi yang terlalu dekat dengan layar karena akan membuat anak kaget terutama saat adegan-adegan close up plus volume suara yang lebih kencang jika dibandingkan duduk di barisan belakang.2. Lewatkan bagian preview atau trailer film lain yang biasa muncul pada awal pemutaran film. Misalnya, waktu pertunjukan adalah pukul 15.30, nah biasanya film baru akan dimulai pukul 15.45. Barulah ajak si kecil masuk ke dalam bioskop. Menunggu film dimulai selama 15 menit itu lama bagi anak. Jadi, agar ia tak bosan menunggulah di luar. Kecuali, jika ini bukan pengalaman pertama si kecil nonton bioskop, silakan masuk tepat waktu dan ajak si kecil melihat film kartun apa yang akan jadi agenda ke bioskop berikutnya.3. Siapkan banyak camilan! Camilan adalah salah satu jurus ampuh membuat anak betah selama di dalam bioskop. Siapkan air putih, jus, potongan buah atau kue bekal dari rumah, hingga pop corn yang dibeli di bioskop. Tunggu hingga 20—30  menit sebelum menawarkan anak camilan. Tujuannya, memberikan penguatan pada anak bahwa ia sudah berhasil menonton film selama itu, dan kini siap untuk menonton film hingga selesai sambil makan camilan. Tunggulah 5—10  menit sebelum menawarkan camilan lain.4. Berinteraksilah dengan anak saat menonton, tentu dengan suara berbisik ya. Yakinkan anak dengan ekspresi terkejut, senang, tertawa, atau sedih saat menonton adegan film. Dengan berinteraksi, anak merasa ikut terlibat dalam film, yang penting lakukan dengan suara pelan sehingga tak mengganggu penonton lainnya.5. Siap-siap keluar ruangan kapan pun anak minta. Jika anak mulai bosan dan minta keluar ruangan, ajaklah ia keluar ke toilet sejenak atau membeli makanan/minuman tambahan. Kemudian persiapkan anak dan masuklah lagi ke dalam bioskop. Bagaimana jika anak mulai menangis dan minta pulang? Turuti saja kemauannya, bisa jadi anak memang sudah bosan. Daripada mengganggu kenyamanan penonton lain, lebih baik segera keluar bioskop dan tenangkan anak.6. Selalu siap sedia untuk memeluk dan menenangkan anak ketika ia melihat adegan yang membuatnya kaget, sedih, atau takut. Pelukan akan membantu anak tetap tenang, dengan harapan anak tetap mau menonton film sampai habis. Bantu anak mengenali emosinya, apa yang ia rasakan dan membuatnya tak nyaman, sambil menjelaskan bahwa perasaan itu wajar dialami, tetapi tidak semua hal yang ada dalam film itu nyata.7. Jika belum berhasil pada percobaan pertama, terus coba lagi di lain waktu. Jangan berkecil hati karena usaha pertama kadang tak selalu berhasil. Tunggulah beberapa bulan lagi atau sampai ada film yang tepat untuk dicoba bersama si kecil.