TabloidNakita.com - Kapan harus menambah anak, sekarang atau nanti? Keinginan untuk menambah anak bisa melanda ibu mana pun, mau yang baru punya bayi yang sedang belajar berjalan, batita yang baru lepas dari popoknya, atau pun balita yang sudah siap untuk belajar dan bermain di sekolah. Tidak masalah berapa pun umur si sulung, Anda mungkin saat ini tengah kangen pada hari-hari awal mengasuh si buah hati dan membayangkan untuk memiliki anak lagi. Lalu, bagaimana caranya agar Anda bisa yakin kalau Anda sudah siap untuk nambah anak alias menangani kehamilan kedua—dan (tentu saja) anak kedua? Untuk memutuskan hal itu, hanya Anda dan pasangan yang bisa melakukannya. Banyak faktor yang harus dipertimbangkan sebelum Anda merencanakan kehamilan kedua, seperti masalah kesehatan, keuangan, dan juga rentang umur antar anak.
Seperti halnya saat menjalani kehamilan pertama, saat hamil yang kedua tentu Anda juga ingin dalam kondisi sebugar mungkin. Sementara para ahli menganggap dibutuhkan sedikitnya satu tahun untuk pulih total pasca melahirkan, tidak ada aturan baku yang mengatakan Anda harus benar-benar menunggu satu tahun penuh sebelum memiliki anak kedua. Jika Anda sudah kembali memiliki bobot badan sebelum Anda hamil, nafsu makan yang baik, dan merasa sangat bersemangat untuk hamil lagi (yah, sesemangat yang Anda bisa dalam mengasuh si kecil!) tidak ada salahnya untuk menambah anak secepat yang Anda inginkan. Berikut ini beberapa pro dan kontra berkaitan dengan masalah kesehatan yang bisa Anda pertimbangkan sebelum merencanakan kehamilan kedua:
Pro Kehamilan Kedua
- Jika Anda mengkhawatirkan masalah usia dan kesuburan, semakin cepat merencanakan kehamilan kedua, semakin muda Anda saat menjalaninya (dan mungkin juga lebih subur!).
- Anak pertama Anda mungkin akan memaksa Anda untuk terus-menerus bergerak (aktivitas fisik yang bagus!) sepanjang kehamilan kedua Anda.
- Anda mungkin tidak punya waktu untuk merasa menderita saat melewati setiap gejala kehamilan karena Anda akan terus sibuk sepanjang waktu.
Kontra Kehamilan Kedua
- Sepanjang kehamilan kedua, Anda mungkin tidak bisa beristirahat (atau pun tidur) sebanyak yang Anda inginkan karena anak pertama Anda akan terus merengek demi mendapatkan perhatian Anda.
- Tidak seperti kehamilan pertama, Anda mungkin harus mengangkat benda-benda berat (seperti menggendong si sulung) tak peduli Anda sedang menderita sakit punggung atau tidak.
- Jika kelahiran pertama Anda lewati dengan operasi caesar, mungkin Anda akan sulit melahirkan secara normal dalam waktu 18 bulan atau 2 tahun setelahnya.
- Jika saat ini Anda tengah memberikan ASI untuk anak yang pertama, ingatlah, bila hamil lagi Anda tidak hanya akan memberi asupan untuk satu bayi, tapi dua, jadi Anda harus ekstra hati-hati untuk terus meningkatkan gizi Anda.
Nah apakah Anda sudah merasa yakin dengan kondisi kesehatan Anda? Jika iya, mari kita membahas faktor selanjutnya yang juga tak kalah penting sebelum merencanakan kehamilan kedua, yaitu faktor keuangan.