Penyebab Anak Senang Mengejek

By Ipoel , Senin, 30 Juni 2014 | 09:00 WIB
Penyebab Anak Senang Mengejek (Ipoel )

TabloidNakita.com - Sering kan anak senang mengejek, entah teman atau saudaranya sendiri. Sebenarnya, apa penyebab anak senang mengejek?

1. MENIRU ORANGTUA

Salah satu penyebab anak senang mengejek karena meniru perilaku orangtua. Bagaimanapun perilaku anak, sesungguhnya tak bisa dilepaskan dari perilaku orang tuanya. Bukankah anak belajar dari meniru dan peniruan pertama kali terjadi di rumah? Jika sedari kecil anak terbiasa melihat ayah/ibu senang mengejek satu sama lain tiap berbuat salah, misal, ya, enggak heran bila anak tumbuh jadi si tukang ejek. Ejekannya pun tak jauh beda dari yang dilakukan orang tuanya, yaitu bersifat menyakitkan atau merendahkan. Jadi, kalau tak ingin anak-anak saling ejek, orangtua harus saling menghargai dan bukan mencari-cari kesalahan pasangan kemudian digunakan sebagai bahan ejekan. Dengan begitu, anak tak senang mengejek.

2. WUJUD DARI RASA IRI

Penyebab anak senang mengejek lainnya adalah mungkin karena merasa iri. Contoh, si kakak lebih sering dipuji atau dapat hadiah karena kebetulan otaknya lebih cerdas. Nah, untuk melampiaskan rasa irinya, si adik berusaha mencari kelemahan atau kekurangan kakaknya sebagai bahan ejekan. Tetapi sebetulnya, penyebab anak senang mengejek itu merupakan cetusan dari rasa tak puas si adik karena merasa diperlakukan tak adil.

Mengatasi anak yang senang mengejek, orangtua harus bersikap bijak. Tiap anak, pada dasarnya unik. Masing-masing punya kelemahan dan kelebihan. Jadi, tak perlu dibanding-bandingkan karena hanya akan membuat yang satu merasa lebih rendah dari lainnya.