Dampak Negatif Bermain Games

By Ipoel , Selasa, 1 Juli 2014 | 13:00 WIB
Dampak Negatif Bermain Games (Ipoel )

TabloidNakita.com - Bermain games memiliki manfaat. Meski begitu, bila tidak didampingi dan dibatasi, bermain games dapat menimbulkan dampak negatif. Berikut dampak negatif bermain games:

1. Bahaya peniruan.

Dampak negatif bermain games adalah bahaya peniruan. Beberapa games cenderung menonjolkan sisi kekerasan fisik, perkelahian, adegan pertumpahan darah, dan sebagainya. Selain hal-hal negatif yang kemungkinan akan ditiru anak, lambat-laun  anak juga akan menganggap hal hal buruk/negatif yang dilihatnya tersebut merupakan hal yang lumrah/lazim di kehidupan sosialnya. Anak akan menjadi antisosial (dalam tingkatan berbeda), agresif, dan defensif terhadap teman dan lingkungannya.

2. Kurang sosialisasi dengan lingkungan.

Permainan elektronik cenderung membuat anak menyendiri karena lebih menikmati “pergaulannya” dengan dunia games dibandingkan bersosialisasi dengan sesama temannya. Dampak negatif bermain games ini terjadi karena sifatnya satu arah, sehingga membuat anak kurang kesempatan berinteraksi secara sosial.

3. Menurunnya semangat belajar dan prestasi sekolah.

Electronic games yang bersifat kurang edukatif tak membutuhkan kemampuan otak untuk berpikir. Jika dilakukan terus-menerus akan menghambat perkembangan otak anak. Selain itu, keasyikan anak dalam bermain juga membuatnya menjadi malas untuk melakukan aktivitas lain, apalagi yang membutuhkan kemampuan berpikir.

4. Mengabaikan rutinitas.

Mainan jenis ini umumnya amat menyenangkan. Akibatnya, anak kelewat asyik sehingga mengabaikan rutinitas kesehariannya, entah itu makanan, mandi, dan sebagainya. “Lagi tanggung, nih,” atau, “Sebentar lagi, Ma….” begitu kan jawab anak setiap kali diingatkan untuk berhenti?

5. Tak mau kalah.

Permainan elektronik pada dasarnya menawarkan situasi dimana anak sebagai pemain bisa mengeset permainan tersebut agar dirinya selalu menang. Dengan kata lain, tidak mengajarkani terkondisi dalam proses “jual beli” kemenangan. Dampak negatif bermain games ini berisiko membuat anak egois.