Nakita.id - Menginjak usia balita, kok anak jadi sering tak mau mengalah? Padahal Ibu sudah mengajarkannya untuk mau berbagi?
Memang, di usia ini anak sudah mulai menunjukkan emosi yang lebih signifikan, tapi mereka memang belum memahami mana yang buruk dan mana yang baik.
Nah, daripada Ibu bingung dan tak tahu harus berbuat apa, ada empat cara mudah yang bisa dilakukan untuk mengatasi si kecil yang tak mau kalah:
1. Sabar
Jangan terlalu berharap arahan yang kita berikan akan langsung diikuti oleh si kecil. Namanya anak-anak, sesekali ia akan mengulangi perbuatan negatif yang berulang kali dilarang oleh kedua orangtuanya.
Kalau sudah begitu, sebaiknya kita jangan mudah termakan emosi dan tetap bersabar. Teruslah memberikan arahan hingga anak mampu mengubah perilakunya tersebut. Kesabaran adalah kunci keberhasilan kita mendidik anak.
2. Kenali sifat dan karakter anak
Dekat dan tahu kepribadian anak menjadi salah satu langkah sukses kita dalam memberikan arahan. Anak yang cenderung perfeksionis perlu diberi penjelasan lebih intens, mengingat karakternya akan lebih sulit diubah. Berbeda dengan anak yang sifatnya easy going, umumnya lebih mudah untuk diarahkan.
3. Jangan menunda feed back
Saat melihat anak mau menang sendiri, pada saat itu juga beri ia penjelasan bahwa perilakunya tersebut tidak benar. Menunda feed back hanya akan membuat kita menjadi lupa menegurnya. Kalaupun ingat, mungkin giliran anak yang tidak akan ingat tentang kesalahannya.
4. Konsisten.
Konsistensi merupakan salah satu kunci penting dalam menanamkan nilai-nilai moral pada anak, termasuk soal tak mau kalah ini.
Jika anak tetap melakukan kesalahannya lagi, kita perlu bersikap konsisten dengan terus melarangnya. Dari situlah pikirannya akan terbuka dan ia semakin paham bahwa perbuatannya itu salah. (*)