Si Prasekolah Minta Adik

By Ipoel , Minggu, 13 Oktober 2013 | 22:00 WIB
Si Prasekolah Minta Adik (Ipoel )

Mengapa si prasekolah ngotot meminta adik? Jika melihat tahapan perkembangannya, ia berada pada fase bermain kooperatif.  Anak butuh bersosialisasi dengan teman. Tanpa adanya teman bermain, anak merasa kesepian karena itulah ia merengek minta adik. Kondisi ini akan diperkuat tatkala ia melihat teman-teman sebayanya memiliki adik. Sambil menunggu si adik datang (atau bila ibu sudah memutuskan untuk tidak menambah momongan lagi) ada beberapa cara untuk mengatasi “rasa kesepian” yang dialami si prasekolah, yakni:

Di rumah, di taman bermain, atau di taman kanak-kanak, dorong anak membuka pertemanan dengan memotivasinya untuk lebih berani berinteraksi. Lambat laun, ketika ia menemukan keasyikan bermain, ia tak akan canggung lagi.

Jika di kompleks perumahan tak memungkinkan anak untuk menjalin pertemanan dengan teman sebaya, ajak si prasekolah ke tempat yang banyak dikunjungi anak-anak seperti pusat bermain. Rumah kerabat yang memiliki anak sebaya (atau yang lebih kecil darinya), juga dapat menjadi alternatif.

Minta anak untuk aktif bermain bersama teman-temannya di TK. Bermain bersama membuat anak tidak merasa kesepian sehingga keinginannya memiliki adik yang belum tersampaikan bisa teralihkan. Tak hanya itu, lewat bermain bersama anak mendapat banyak manfaat, ia belajar bersosialisasi, berkomunikasi, bekerja sama, atau berempati, yang akan diperlukan kelak jika ia punya adik.