Suka Memainkan Alat Kelamin

By Ipoel , Minggu, 27 Desember 2015 | 22:00 WIB
Suka Memainkan Alat Kelamin (Ipoel )

Tabloid-Nakita.com - Kenapa anak suka memainkan kelamin? Oleh Sigmund Freud, seorang ahli psikoanalisis, tahapan anak memainkan alat kelamin  ini disebut fase anal phallic. Jadi kalau pada masa bayi, kenikmatan anak terletak di mulut (fase oral) lalu beralih ke dubur (fase anal), maka pada anak-anak 3-6 tahun, kenikmatannya mulai berganti pada alat kelaminnya,” papar Dra. Mayke S. Tedjasaputra, M.Si.

Baca : Heboh Anak Meninggal Karena Makan Permen

Sesuai tonggak perkembangannya pun, mulai umur 3 tahun, anak-anak akan tertarik pada sesuatu yang berkaitan dengan jenis kelamin, ditunjukkan dengan perilaku banyak bertanya, apa itu penis, apa itu vagina, mengapa alat kelaminku berbeda dengan punya kakak/adik dan lainnya. Rasa keingintahuan itu jugalah yang  mendorong mereka bereskplorasi hingga pada suatu saat melakukan “penelitian” pada penis/vaginanya. Lalu apa yang harus dilakukan orangtua saat ”memergoki” anaknya memainkan kemaluannya?

Baca juga : Bayi Tidak Perlu Bantal Saat Tidur