7 Hal yang Perlu Mama Lakukan untuk Membuat Anak Bahagia

By Gisela Niken, Senin, 12 September 2016 | 03:00 WIB
Cara sederhana sekalipun dapat membuat anak bahagia (Foto: delta dentalar) (Gisela Niken)

Tabloid-Nakita.com – Semua Mama pasti menginginkan hal yang sama untuk anak-anak. Mama dan Papa ingin anak tumbuh besar, bahagia, sukses dan dapat mengejar apa yang mereka cita-citakan. Namun apa jadinya jika si kecil yang baru berusia balita mengalami masalah perilaku seperti suka rewel dan tidak mau mendengarkan Mama. Mama bisa melakukan beberapa hal yang membuat anak bahagia berikut ini untuk mengatasi aneka masalah perilaku anak.

Baca juga: Manfaat saat bayi tertawa

1.Membangun koneksi

Salah satu faktor yang dapat membantu kebahagiaan adalah bagaimana membantu si kecil merasa terhubung. Hubungan tersebut perlu dibangun antara anggota keluarga lain, teman, tetangga bahkan hewan peliharaan. Hubungan akan membantu mereka lebih merasa dicintai dan dimengerti. Dengan begitu, mereka tidak akan memiliki masalah perilaku dan justru merasa lebih bahagia.

2.Jangan coba memaksa anak bahagia

Mama tak perlu membuatnya bahagia misalnya dengan memberikan barang atau dengan memberinya kesenangan sesaat. Hal ini akan membuat anak memiliki perubaah mood yang begitu cepat. Biarlah anak menerima emosi negatif misalnya marah atau kesal. Tugas Mama adalah memberinya penjelasan dan pengertian untuk memperbaiki emosi negatifnya. Dengan begitu, ia akan merasakan bahagia secara alami.

Baca juga: Kesalahan orang tua ini, penyebab anak tak bahagia

3. Orangtua juga harus bahagia

Sebelum membuat anak bahagia, pastikan Mama juga memiliki emosi yang positif. Anak cenderung menyerap segala sesuatu dari orangtua. Jadi Mama juga perlu memberikan ruang untuk istirahat dan relaksasi. Menjaga hubungan yang baik dengan pasangan akan membantu Mama memiliki perasaan positif setiap harinya.

4.Memuji anak

Memuji tentu dengan alasan. Si kecil berhak mendapatkan pujian dengan hal-hal yang berhasil ia lakukan. Jangan terlalu banyak memuji hal yang tidak ia lakukan. Hal ini justru akan menurunkan rasa percaya diri anak. Jika ia merasa tidak seperti apa yang Mama puji, si kecil cenderung merasa gagal. Pujian juga diberikan untuk semakin memacunya terus lebih baik lagi.

Baca juga: Ingin anak bahagia? Berikan 3 hal ini