Jangan Suka Diagnosis Penyakit Sendiri, Bisa Fatal Akibatnya!

By Soesanti Harini Hartono, Rabu, 18 Juli 2018 | 15:45 WIB
Selain berdampak pada kepanikan yang tidak perlu, mendiagnosis diri sendiri tanpa pendapat ahli langsung juga berbahaya untuk tindakan lainnya, seperti memilih obat sendiri. (Istock)

 

Nakita.id.- Stres dan depresi telah menjadi masalah yang sering dialami oleh orang pada zaman sekarang.

Tuntutan pekerjaan, kebutuhan hidup yang semakin banyak, dan kemungkinan di masa depan yang menghantui menjadi contoh beberapa penyebabnya.

Jeleknya,  banyak orang yang justru tidak membagi masalahnya tersebut dengan orang lain

Mereka menyimpannya sendiri dan mulai untuk "menghakimi" diri  sendiri.

BACA JUGA: Anak Denada Didiagnosis Leukemia, Bahan Alami di Tubuh Perempuan Bisa Turunkan Risikonya!

Seperti, "'Kenapa kakiku bengkak, apakah aku menederita diabetes?'," dan masih banyak lagi kalimat yang muncul dari kekhawatiran diri sendiri.

Nah, seberapa sering Moms mendengar kalimat-kalimat penghakiman seperti di atas? Atau mungkin tanpa disadari pernah mengatakannya?

Tahukah Moms ada bahaya yang mengancam kesehatan mental di balik kalimat-kalimat itu?

Mendiagnosis diri sendiri adalah memutuskan kita memiliki sebuah gangguan atau penyakit berdasarkan pengetahuan yang dimiliki diri sendiri. Perilaku ini adalah sesuatu yang cukup berbahaya.

Selain berdampak pada kepanikan yang tidak perlu, mendiagnosis diri sendiri tanpa pendapat ahli langsung juga berbahaya untuk tindakan lainnya.

Misalnya, seseorang bisa saja mengonsumsi obat yang salah, seseorang bisa saja menyebarkan info yang salah ke orang lain sehingga menyebabkan kekacauan lainnya.