Bukan Lewat Chat, Begini Cara Ratu Elizabeth II Sampaikan Pesan Rahasia pada Stafnya

By Cynthia Paramitha Trisnanda, Sabtu, 21 Juli 2018 | 19:05 WIB
cara Elizabeth II menyampaikan pesan (glamour)

Nakita.id - Seperti yang kita ketahui, keluarga kerajaan Inggris tak memiliki akses yang bebas dalam berkomunikasi.

Bahkan dalam acara pentingnya, mereka tak boleh berkomunikasi dan menggunakan ponsel.

Mereka memang diperbolehkan memiliki teknologi, salah satunya ponsel, tetapi tak boleh mengeluarkan bahkan bermain saat berada dalam tugas atau berada di luar rumah.

BACA JUGA: Bukan Hanya Ratu, Pangeran Charles Juga Jadi Mesin Keuangan Kerajaan yang Biayai Anak Cucunya

Lalu bagaimana cara berkomunikasi yang mereka lakukan?

Seperti layaknya Ratu Elizabeth II, ia pasti memiliki berbagai pesan rahasia kepada para stafnya baik saat bertugas maupun keluar dari lingkungan kerajaan.

Banyak yang bertanya, bagaimana staf yang lokasinya tak terlalu dekat dengannya memahami pesan rahasia yang disampaikan sang ratu?

Dilansir dari berbagai sumber, berikut cara Ratu Elizabeth menyampaikan pesan rahasia dan bisa dipahami para stafnya.

Mengalihkan tasnya ke lengan lainnya

BACA JUGA: Mewahnya! Ini Rencana Perayaan Ulang Tahun Ke-5 Pangeran George

Bila diperhatikan, dalam banyak kesempatan, Ratu cenderung meletakkan tasnya di lengan kirinya.

Jika hal ini dianggap remeh orang biasa, tetapi Ratu memiliki maksud lain.

Ketika ia memindahkan tasnya ke lengan kanan saat sedang bercakap-cakap dalam sebuah kunjungan atau pertemuan, hal tersebut merupakan cara menyampaikan pesan pada stafnya.

Pesan yang ingin disampaikan adalah jika sebenarnya ia tak lelah, tetapi ia ingin ada seseorang yang datang menemuinya agar percakapannya dengan orang yang saat itu sedang berkomunikasi dengannya berhenti.

BACA JUGA: Putri Diana Atau Meghan Markle? Inilah Pilihan Ratu Elizabeth II

Dilansir dari People, sejarawan kerajaan Hugo Vickers mengatakan bahwa cara tersebut dilakukan Ratu dengan sangat amat baik.

"Seorang staf akan datang dan kemudian berkata, 'Tuan, Uskup Agung Canterbury ingin bertemu dengan Anda'," ucap Vickers.