Kebiasaan Sederhana yang Meningkatkan Metabolisme Agar Tubuh Cepat Membakar Lemak

Nakita.id – Mengurangi makan dan berolahraga memang jadi salah satu cara yang cukup ampuh untuk menurunkan berat badan. Namun, ada hal yang penting yang kadang dilupakan saat ingin menurunkan berat badan. Kunci sukses yang tak kalah penting adalah meningkatkan metabolisme sehingga lemak di dalam tubuh lebih mudah terbakar.

Baca juga: Tanpa Disadari, Kebiasaan Sederhana Ini Dapat Membantu Menurunkan Berat Badan

1. Minum air putih

Sebuah studi yang diterbitkan dalam Journal of Clinical Endocrinology and Metabolism mengungkapkan minum air putih 0,5 liter air putih dapat meningkatkan metabolisme hingga 30%.  Hal ini akan meningkatkan kemampuan tubuh kita untuk membakar lemak.

Giancoli, MPH, RD dari Andrea Nutrition and Dietetics menyarankan untuk menjaga asupan air sebab dehidrasi ringan sekalipun dapat memperlambat metabolisme hingga 3%. Mengonsumsi air putih sebelum makan juga dapat menekan kurangnya nafsu makan.

2. Bangun lebih pagi

Jangan terbiasa untuk tidur larut malam dan memiliki jadwal tidur yang buruk. Usahakan mendapatkan sinar matahari di pagi hari sebab ternyata juga berdampak untuk metabolisme dan pembakaran lemak.

Menurut sebuah studi terdapat hubungan antara sinar matahari dan metabolisme. Jika kita mendapatkan sinar matahari, maka akan membantu memperlambat kenaikan berat badan karena metabolisme dan siklus kerja tubuh berjalan lebih stabil dan normal.

Baca juga: Ternyata, Ini Penyebab Perut Buncit yang Tak Disadari

3. Mengonsumsi makanan yang meningkatkan metabolisme

Apa yang Ibu makan juga memainkan peran penting dalam metabolisme. Salah satu makanan yang bisa Ibu konsumsi adalah makanan tinggi kalsium misalnya susu dan olahannya. Karbohidrat kompleks dalam susu akan mencegah lonjakan insulin sehingga membuat metabolisme bekerja lebih baik.

Selain itu, protein juga masuk ke dalam makanan yang dapat melancarkan metabolisme. Kandungan protein dalam makanan akan membuat tubuh bekerja lebih keras sehingga membakar karbohidrat dan lemak lebih banyak.

PROMOTED CONTENT