Nakita.id - Sebagai negara tropis, Indonesia memang negara yang kaya akan berbagai jenis buah dan sayur yang beragam.
Berbagai manfaat kesehatan bisa didapatkan tentunya dari beragam pangan tersebut.
Namun, ternyata tidak semua bagian buah aman untuk dikonsumsi.
Hal ini karena rupanya dalam beberapa biji buah yang kecil sekalipun akan berbahaya bila tertelan karena mengandung racun.
Baca Juga : Anggur Bisa Menjadi Bahaya Bila Dikonsumsi Oleh 4 Orang Ini
Studi mengungkapkan, di dalam biji pada beberapa buah terdapat kandungan asam sianida yang berbahaya.
Menurut Canadian Food Inspection Agency, juga terdapat buah-buahan yang memiliki toksin alami berupa cyanogenic glycoside.
Lalu apa saja ya Moms buah-buahan yang dimaksud?
Terkait dengan kandungan racun alaminya itu, biasanya keberadaan glikosida sianogenik saja tidak berbahaya.
Namun, ketika biji dikunyah glikosida sianogenik dapat berubah menjadi hidrogen sianida yang beracun!
Buah-buahan itu antara lain apel, aprikot, ceri, persik, pir, dan plum.
Baca Juga : Inilah 13 Tanda Dini Stroke Pada Tubuh Seseorang, Jangan Diabaikan!
Lebih jelasnya, pada buah-buahan tersebut terdapat amigdalin yang merupakan molekul berbasis sianida dan gula.
Jika benih dikunyah atau rusak, enzim manusia atau hewan bersentuhan dengan amigdalin dan secara efektif memotong bagian gula dari molekul.
Sisanya kemudian bisa terurai untuk menghasilkan hidrogen sianida gas beracun.
Moms, apel memiliki kandungan amigdalin terbesar dilansir dari www.theguardian.com.
Kadar amigdalin yang terdapat dalam apel yakni ada yang mencapai 3 miligram per gram biji!
Sedangkan, toksisitas sianida dialami oleh manusia pada dosis sekitar 0,5-3,5 miligram per kilogram berat badan.
Gejala keracunan sianida meliputi kram perut, sakit kepala, mual dan muntah, dan bisa berujung pada serangan jantung, gagal napas, koma dan kematian.
Baca Juga : 11 Kondisi Orang yang Berisiko Diabetes, Bisa Komplikasi Seumur Hidup
Namun moms, tidak semua massa ini akan diubah menjadi hidrogen sianida karena beberapa di antaranya akan diurai menjadi gula.
Sebagai upaya pencegahan, alangkah baiknya bila Moms berhati-hati untuk tidak mengonsumsi biji dari buah-buah tersebut, terutama apel.
L'Oreal Bersama Perdoski dan Universitas Indonesia Berikan Pendanaan Penelitian dan Inovasi 'Hair & Skin Research Grant 2024'
Source | : | Boldsky,www.theguardian.com,brightside |
Penulis | : | Anisyah Kusumawati |
Editor | : | Poetri Hanzani |
KOMENTAR