Baca Juga : Hadir di Pernikahan Ketiga Sang Ayah, Anak Daus Mini Justru Menangis
Ia diterima di Universitas Bina Nusantara (BINUS) Jakarta.
"Saya pernah jadi penjaga warnet sewaktu saya kuliah dari jam 9 malam sampai 9 pagi, dari situ saya belajar banyak tentang internet secara gratis," ujar William saat Kelas Inspirasi bertajuk "Enterprenuer Wanted" di Gedung Robotika Institut Sepuluh Nopember (ITS) Surabaya, Maret lalu.
Ia bercerita, saat berangkat dari Pematangsiantar menuju Jakarta, ia menggunakan kapal selama empat hari tiga malam.
Uangnya saat itu hanya mampu untuk membeli tiket kapal laut merantau ke Jakarta.
Baca Juga : Luna Maya Habiskan Waktu Bersama Faisal Nasimuudin dan Keluarganya, Sudah Resmi Pacaran?
"Ibu saya hanya ibu rumah tangga, bapak saya dulu bekerja. Sewaktu saya mau kuliah, bapak saya sakit-sakitan jadi tidak bekerja dan saya tulang punggung keluarga," kenang William, Rabu (15/3/2017).
Sempat bekerja sebagai karyawan selama sepuluh tahun, ia mendirikan Tokopedia tahun 2009.
Ia berjerih payah membangun Tokopedia dengan modal seadanya.
Baca Juga : Ruben Onsu Perlihatkan Wujud yang Kerap Meneror Rumahnya, Belum Berhenti Hingga Saat Ini!
Kemudian tak lama investor mulai berdatangan, salah satunya East Ventures.
William mengungkapkan, saat awal berdiri, 90 persen saham di Tokopedia dimiliki oleh investor lokal. Ia kesulitan meyakinkan para investor untuk mau berinvestasi karena mereka khawatir Tokopedia 'kabur' setelah diberi suntikan modal.
Namun, William membuktikan keresahan investor-investornya tersebut dengan mengembangkan Tokopedia.
Serunya Kegiatan Peluncuran SoKlin Liquid Nature French Lilac di Rumah Atsiri Indonesia
Source | : | nakita,Tribun Medan |
Penulis | : | Salmaa Awwaabiin |
Editor | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
KOMENTAR