Klarifikasi mengenai konten tersebut disampaikan oleh Kepala Pusat Data Informasi dan Humas Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Sutopo Purwo Nugroho.
Ternyata benda tersebut merupakan sirine penanda adanya letusan Gunung Agung dan tidak dapat mendeteksi akan adanya letusan gunung.
Ia mengatakan, cara kerja alat tersebut mirip dengan sirine tsunami, namun alat dapat dibawa ke mana saja.
Baca Juga : Bukan Uang, Ini Alasan Bule Betah Tinggal di Indonesia: Tidak Mungkin Saya Kembali ke Inggris
Sutopo juga menyampaikan klarifikasi tersebut di akun resmi Twitternya, @Sutopo_PN.
2. SMS bencana akhir tahun
Kabar hoaks kembali disebarkan melalui pesan singkat melalui nomor 081803016426.
Melalui nomor tersebut menyebarkan peringatan kepada masyarakat untuk berjaga-jaga lantaran akan ada bencana yang dimulai sejak 21 Desember 2018 hingga akhir tahun.
Baca Juga : Bukan Sayang, Panggilan Nur Khamid Kepada Istrinya yang Bule Ini Buat Ivan Gunawan Kaget
For the Greater Good, For Life: Komitmen ParagonCorp Berikan Dampak Bermakna, Demi Masa Depan yang Lebih Baik Bagi Generasi Mendatang
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Riska Yulyana Damayanti |
Editor | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
KOMENTAR