5. Berisiko untuk kesehatan jantung
Manfaat serat lainnya adalah membantu menjaga tubuh dari penyerapan kolesterol, yang dapat melindungi jantung.
Sedangkan jika asupan daging adalah daging merah dan daging olahan, terutama jika Moms tidak mengonsumsi biji-bijian, dan sumber serat lainnya, kesehatan jantung akan menurun.
Jenis daging itu tinggi lemak jenuh, yang menurut penelitian meningkatkan kolesterol LDL "jahat" dan pada gilirannya meningkatkan risiko penyakit jantung.
Baca Juga : Saat Jalani Rawat Intensif, Mendiang Dian Pramana Poetra Sempat Minta Pulang ke Rumah
Braddock menunjukkan bahwa penelitian baru mempertanyakan apakah semua lemak jenuh tidak sehat, tetapi bukti pada daging olahan seperti hot dog, dan bacon, pilihan ini jelas tidak sehat untuk kesehatan jantung.
The American Heart Association merekomendasikan membatasi lemak jenuh 5 hingga 6 persen dari total kalori, atau 13 kalori dalam diet 2.000 kalori.
6. Tubuh berjuang melawan peradangan
Lemak jenuh dalam daging dapat meningkatkan peradangan di tubuh, menurut sebuah penelitian.
Plus, daging sangat kekurangan antioksidan, yang dapat melawan peradangan.
Baca Juga : Sebelum Meninggal, Dian Pramana Poetra Akui Menyesal dengan Pola Hidup Buruknya di Masa Lalu Lewat Instagram
"Alasan mengapa ada rekomendasi bagi orang untuk 'makan diet penuh warna' adalah masing-masing warna yang Anda temukan dalam buah-buahan dan sayuran sebagai pigmen dengan kelompok antioksidan yang berbeda, yang memiliki bermanfaat bagi tubuh dengan cara yang berbeda," kata Braddock.
Serunya Kegiatan Peluncuran SoKlin Liquid Nature French Lilac di Rumah Atsiri Indonesia
Source | : | Reader's Digest |
Penulis | : | Fadhila Afifah |
Editor | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
KOMENTAR