Waduh, ternyata bukan dokter mata itu saja yang banyak menangani gangguan mata anak karena gadget.
Ia pernah bertemu dokter mata anak di Jakarta Eye Centre, Jakarta Barat. Hasilnya sama, "Banyak pasien cilik yang alami mata minus karena sering bermain handphone."
Cerita di atas menjadi peringatan bagi setiap orangtua tentang dampak negatif pada kesehatan mata anak.
Untuk itu, usahakan biarkan anak Ibu terlalu lama bermain gadget.
Tidak heran jika saat ini angka terhadap miopia (rabun jauh) kini banyak diderita oleh usia anak-anak.
Miopia atau rabun jauh adalah kondisi kerusakan mata jangka panjang akibat kebiasaan buruk penggunaan mata.
Baca juga : 6 Kondisi Ibu Setelah Bersalin
Faktor genetik atau keturunan pun bisa menyebabkan miopia, namun saat ini dengan meningkatnnya penggunaan gadget pada usia dini, amat sangat perlu diperhatikan.
Selain miopa, terdapat masalah penglihatan lain yang dapat terjadi
- Strabismus atau mata juling
Menurut hasil penelitian di Korea Selatan, anak-anak yang sering menggunakan gadget beresiko besar mengalami mata juling sementara.
Selain durasi pemakaian yang terlalu sering, jarak yang terlalu dekat antara layar dengan mata juga menjadi faktor gangguan juling atau mata yang tidak searah.
National Geographic Indonesia: Dua Dekade Kisah Pelestarian Alam dan Budaya Nusantara
Penulis | : | Saeful Imam |
Editor | : | Saeful Imam |
KOMENTAR