3. Optimis dan penuh harapan
Besar di era ketika tidak ada lagi perang dan krisis ekonomi besar-besaran, generasi milenial belajar bahwa pada akhirnya setiap kesulitan bisa diatasi dan perubahan akan datang.
Si Kecil pun tumbuh sebagai generasi yang selalu optimis, penuh harapan, dan selalu mengikuti kata hatinya.
Baca Juga : 7 Manfaat Kesehatan Tak Terduga Daun Salam, Lebih dari Bumbu Dapur!
4. Percaya pada kemampuan sendiri
Generasi milenial memahami pentingnya memiliki mimpi dan bagaimana cara mewujudkannya.
Mereka bersedia mencoba hal-hal baru, pintar memilih mana yang lebih cocok dengan dirinya dan segera meninggalkan yang tidak cocok dengan dirinya.
5. Mengedepankan empati
Orangtua milenial selalu mengajari anak-anaknya untuk bekerja sama, membangun relasi dengan orang lain, serta terlibat berbagai kegiatan yang bisa menjadikan mereka bagian dari komunitas.
Orangtua milenial sering mengajak anak-anaknya berpartisipasi dalam komunitas tertentu.
Seperti klub membaca, kelompok lintas agama dan budaya, atau kegiatan amal di kompleks perumahan.
L'Oreal Bersama Perdoski dan Universitas Indonesia Berikan Pendanaan Penelitian dan Inovasi 'Hair & Skin Research Grant 2024'
Source | : | Tabloid Nakita |
Penulis | : | Rizqa Widiasti |
Editor | : | Amelia Puteri |
KOMENTAR