Alex semakin kurus, tetapi tetap mengasihi Jordan Worth, karena dia "jatuh cinta padanya" dan takut kehilangan hak asuh atas anak-anaknya, katanya.
Cuplikan video dari kunjungan polisi pada 3 Juni 2017 menunjukkan petugas memasuki rumah pasangan itu, mendapati kamar mandi penuh darah dan Alex yang berdarah pada pergelangan tangan, dibalut dengan kaus kaki sepak bola.
Baca Juga : Delapan Bulan Idap Kanker, Jerry Aurum Ungkap Anaknya Telah Tumbuh Rambut dan Segera Masuk Sekolah
Sersan Ed Finn, yang berada di lokasi kejadian, mengenang, "(Jordan) biarkan kami masuk dan kami naik ke atas. Di puncak tangga, Alex duduk dengan handuk yang melingkar di lengannya dan darah di mana-mana. Ada pisau dapur, lalu saya perhatikan ada luka-luka lain pada Alex."
Awalnya, Alex menyalahkan dirinya sendiri atas cederanya dalam upaya melindungi pasangannya dan Jordan tidak ditahan sampai seorang polisi berkunjung beberapa minggu kemudian.
Baca Juga : Lama Tak Terlihat, Artis FTV Ini Telah Menikah dengan Pria Tua, Warganet: Kaya Anak Sama Bapak
Pada April 2018, Jordan Worth menjadi perempuan pertama di Inggris yang dihukum karena mengendalikan atau melakukan perilaku paksaan dan dipenjara selama lebih dari tujuh tahun.
Kini, Alex sekarang berharap untuk mendorong lebih banyak pria untuk berbicara tentang kekerasan dalam rumah tangga.
L'Oreal Bersama Perdoski dan Universitas Indonesia Berikan Pendanaan Penelitian dan Inovasi 'Hair & Skin Research Grant 2024'
Source | : | Suar.grid.id |
Penulis | : | Riska Yulyana Damayanti |
Editor | : | Saeful Imam |
KOMENTAR