Para hacker bisa saja mereplikasi barcode pada tiket lotere dan mencuri.
4. Rahasia kantor
Sebuah hal yang bijaksana untuk merahasiakan detail pekerjaan dari media sosial, terutama ketika menyangkut dokumen rahasia.
Memposting tetang keluhan kerja atau foto saat rapat dengan klien, justru menunjukan sisi yang tak cerdas.
BACA JUGA:Senangnya Cynthia Lamusu Saat Anak Kembarnya Bisa Katakan Ini
5. Akta lahir
Memposting informasi identitas di media sosial sama dengan menghilangkannya — atau memberikannya secara cuma-cuma pada orang jahat.
Ini juga berlaku pada postingan tentang foto akta kelahiran.
Memiliki bayi yang baru lahir mungkin membuat kalian tak sabar ingin segera mengumumkannya pada semua orang.
Namun, ini justru membuat si kecil berisiko terhadap pencurian identitas dan penipuan.
BACA JUGA: Kepala Sekolah SMA 2 Malang Kena Demo Muridnya, Alasannya Bikin Geram
Menurut Identity Theft Resource Center, membiarkan dokumen pemerintah ini jatuh ke tangan orang asing dapat menyebabkan kerusakan permanen.
For the Greater Good, For Life: Komitmen ParagonCorp Berikan Dampak Bermakna, Demi Masa Depan yang Lebih Baik Bagi Generasi Mendatang
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Maharani Kusuma Daruwati |
Editor | : | Gazali Solahuddin |
KOMENTAR